Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puasa Daud, Rahasia Ceu Popong Tahan Rapat sampai Dini Hari

Kompas.com - 02/10/2014, 15:03 WIB


KOMPAS.com
 — Langkah kakinya tak terlalu kokoh saat berjalan keluar ruang sidang paripurna Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (1/10/2014) siang kemarin. Namun, ia bersedia menjawab semua pertanyaan sejumlah wartawan sekitar satu jam dengan berdiri di depan ruang sidang.

Padahal, ia baru saja memimpin sidang pelantikan 560 legislator periode 2014-2019 selama sekitar dua jam di dalam ruangan gedung yang juga dikenal dengan sebutan "Gedung Kura-kura" itu.

Ya, dialah Popong Otje Djundjunan, anggota tertua DPR 2014-2019 yang didaulat menjadi ketua sementara sidang pelantikan rekannya sesama legislator. Usianya genap 76 tahun pada 30 Desember 2014 mendatang.

Namun, ia tetap bersemangat saat menyampaikan kalimat demi kalimat saat memimpin sidang pelantikan itu.

Dengan pelantikan anggota DPR periode 2014-2019 ini, legislator asal Bandung yang lebih senang dipanggil "Ceu Popong" itu sudah lima periode menjadi anggota DPR.

Lalu, apa rahasia atau tips seorang Ceu Popong sehingga tetap semangat, sehat, dan dinilai awet muda pada usia senjanya itu? Ceu Popong mengungkapkan sejumlah rahasianya itu.

Puasa Daud

Rahasia utama seorang Ceu Popong bisa tetap sehat dan bersemangat pada usia 76 tahunnya adalah puasa Nabi Daud, yakni puasa sunah yang dilaksanakan setiap dua hari. Ibadah tersebut sudah ia jalani selama 15 tahun.

Bahkan, Ceu Popong mengaku tengah berpuasa Daud saat memimpin sidang pelantikan anggota DPR periode 2014-2019 tersebut.

"Saya sudah 15 tahun melaksanakan saum Daud, puasa Nabi Daud, puasanya setiap hari selang-seling. Misal, Senin puasa, Selasa tidak puasa," ungkapnya. "Nah, hari ini saya saum Daud dan besok tidak saum. Jadi, alhamdulillah saya tidak ada penyakit apa pun," imbuh dia.

Ia mengaku mendapatkan tips atau rahasia sehat dan awet muda tersebut dari seorang teman. "Awalnya, ada yang memberi tahu saya bahwa saum Daud itu sehat, dan ternyata betul," ujar Popong.

Perempuan yang telah dikaruniai empat anak dan delapan cucu tersebut mengucap syukur karena ibadah puasanya itu berdampak positif untuk kesehatannya.

Ia mengaku hampir tidak pernah menderita sakit. Penyuka sayur dan lalap-lalapan itu juga tidak memiliki pantangan terhadap makanan tertentu.

"Alhamdulillah saya tara geuring (tidak pernah sakit), flu saja jarang. Jadi, jangan semua makanan dimakan, harus tahu diri. Yang sehat itu seperti sayuran dan buah-buahan. Jangan makan rendang setiap hari, bisa kolesterol dia jadinya. Ada pepatah asing, 'Anda adalah apa yang Anda makan'. Kalau makan yang baik, kita menjadi baik, menjadi sehat," kata Popong.

Selain itu, Ceu Popong mengaku berprinsip untuk hidup ikhlas dalam menerima segala sesuatu dari Tuhan. Ia mengaku tidak mengeluh saat menerima cobaan atau kesulitan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com