Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membelot dari Partai, Ini 11 Politisi Golkar yang Pilih Pilkada Langsung

Kompas.com - 26/09/2014, 11:38 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak sebelas anggota Fraksi Partai Golongan Karya memilih sikap berbeda dari sikap fraksinya, dengan memilih pilkada langsung, dalam pengesahan RUU Pilkada, dalam sidang paripurna DPR, Jumat (26/9/2014) dini hari. Sikap ke-11 anggota ini berbeda dengan keputusan Golkar yang mendukung pilkada melalui DPRD.

Sikap ke-11 anggota ini pun sempat membuat elite Golkar yang memimpin sidang paripurna, Priyo Budi Santoso, terkejut. Siapa saja mereka?

Anggota Fraksi Golkar Poempida Hidayatullah adalah salah satunya. Poempida, yang dipecat dari Golkar, menyebutkan, dua rekannya Agus Gumiwang dan Nusron Wahid juga memilih sikap berbeda dari fraksi. Nama lainnya yang didapat Kompas.com dari Poempida adalah Emil Abeng, Neil Iskandar, Oheo Sinapoy, Gusti Iskandar, Zainudin Amali, Chairuman Harahap, Nudirman Munir, dan Taufik Hidayat.

"Tercatat dalam sejarah Golkar yang terkenal selalu kompak dan solid dalam pengambilan keputusan di Paripurna DPR, 11 orang yang memilih berbeda dengan keputusan fraksi, saat pengambilan keputusan opsi untuk pengesahan RUU Pilakda semalam-sampai dini hari," kata Poempida, Jumat (26/9/2014).

Menurut Poempida, dia bersama 10 anggota fraksi lainnya memutuskan untuk membelot karena menilai, rakyat seharusnya mendapatkan hak konstitusional untuk memilih kepala daerah secara langsung.

"'Suara Golkar Suara Rakyat' yang selama lima tahun terakhir kami gaungkan untuk kemajuan dan kebangkitan kembali Golkar telah terepresentasikan oleh 11 orang yang mendukung dilaksanakan Pilkada Langsung oleh rakyat," ujar dia.

Meski 11 kader Golkar membelot, namun hasil akhir voting tetap memenangkan pilkada melalui DPRD. Sebanyak 135 anggota yang hadir, memilih pilkada tetap secara langsung. Adapun pendukung pilkada melalui DPRD sebanyak 226 orang.

Fraksi Demokrat yang semula mendukung Pilkada langsung dengan syarat, memilih walkout ketika opsi yang diajukannya didukung oleh Fraksi PDI-P, PKB dan Hanura. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com