"Ya Alhamdulillah, boleh. Kalau ada kader yang diangkat menjadi menteri ya kita bersyukur dan senang," ujar Suryadharma, seusai pertemuan dengan DPW dan DPC se-Kalimantan, Papua Barat dan DKI Jakarta, di kawasan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2014) dini hari.
Menurut dia, dipilihnya menteri dari kader PPP menandakan bahwa partainya mempunyai kader dengan kualitas mumpuni.
"Kemampuan orang itu memang bisa digunakan untuk kabinet kan. Kita enggak menghalang-halangi. Boleh jadi menteri, kita bersyukur terima kasih," ujarnya.
Namun, mantan Menteri Agama ini, menekankan, berapa pun jumlah menteri yang dipilih Jokowi dari PPP, tidak akan mengubah haluan koalisi partainya. Suryadharma mengatakan, PPP akan tetap solid bersama Koalisi Merah Putih dan memilih berada di luar pemerintahan.
"Jadi bukan berarti PPP jadi ke sana (koalisi Jokowi-JK), bukan meninggalkan koalisi," kata dia.
Sejauh ini, nama Wakil Ketua Umum PPP yang kini menjabat Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, dijagokan untuk kembali menjabat sebagai Menteri Agama. Dalam masa jabatannya yang singkat, Lukman dianggap berprestasi dan dapat merangkul semua kalangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.