Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI Perjuangan Mulai Bahas Kandidat Ketua DPR

Kompas.com - 21/08/2014, 16:26 WIB
Febrian

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Maruarar Sirait mengatakan rapat internal partainya di Kantor DPP PDI-P di Lenteng Agung Jakarta Selatan yang berlangsung saat ini adalah untuk membahas kandidat calon ketua DPR dari partai berlambang banteng ini.

Rapat tersebut sudah dilalukan sejak pukul 13.00 tadi yang dihadiri oleh seluruh pengurus pusat PDI-P termasuk Ketua Umum, yaitu Megawati Soekarnoputri.

"Kita sudah menyiapkan sejumlah nama  calon pimpinan dewan. Termasuk DPRD tingkat I dan II," kata Maruarar di Kantor DPP PDI-P, Kamis (21/8/2014).

Putra politisi senior PDI-P Sabam Sirait ini belum mau menyebutkan siapa-siapa saja nama yang menjadi kandidat calon ketua DPR dari PDI-P.  Sementara mekanisme penentuan calon ketua DPR dari PDI-P, Wakil Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto Selasa (19/8/2014) mengatakan mekanisme untuk menunjuk kandidat Ketua DPR dari partai banteng tersebut adalah wewenang ketua umum.

"Kita punya mekanisme sendiri. Oleh keputusan Kongres III, memberikan mandat kepada Megawati Soekarnoputri, jadi kembali kepada Ibu (Megawati) yang memutuskan," kata Hasto.

Namun, dari pemberitaan berbagai media massa belakangan ini, nama Ketua Fraksi PDI-P Puan Maharani disebut-sebut salah satu kandidat kuat untuk didorong menjadi calon ketua DPR.

"Sampai hari ini, partai melalui Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) menyiapkan empat nama. Ukurannya bukan suara terbanyak di daerah, tetapi ada kriterianya. Memang muncul nama Ketua Bidang Politik Puan Maharani, tapi kita masih tunggu proses di MK (Mahkamah Konstitusi)," ucap Sekjen PDI-P Tjahjo Kumolo di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Selasa (19/8/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi: Bagus, Bagus...

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi: Bagus, Bagus...

Nasional
PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

Nasional
Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Nasional
Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Nasional
Menpan-RB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN Juni

Menpan-RB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN Juni

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com