Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bill Clinton Lihat Kondisi Aceh Kini

Kompas.com - 19/07/2014, 22:38 WIB
Kontributor Banda Aceh, Daspriani Y Zamzami

Penulis


BANDA ACEH, KOMPAS.com - Mantan Presiden Amerika Serikat Blill Clinton berkunjung ke Banda Aceh. Kunjungan ini bermaksud melihat perkembangan Aceh pascabencana tsunami.

Tiba di Bandara Internasional, Sultan Iskandar Muda, Sabtu (19/7/2014), rombongan yang menggunakan pesawat pesawat commercial charter yakni Gulfstream dan Boeing 752, langsung menuju beberapa lokasi yang sebelumnya terdampak tsunami yang melanda Aceh pada 2004 lalu.

Tiba di gedung penyelamatan diri, kawasan Desa Lambung Ulhee Lheu, Banda Aceh, Clinton disambut mantan Kepala Badan Rehabilitasi dan Rekontruksi (BRR) Aceh-Nias, Kuntoro Mangksubroto, Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan Wali Nanggroe Malek Mahmud.

"Ini kunjungan beliau untuk melihat langsung perkembangan Aceh yang sudah 10 tahun pasca-tsunami, apalagi di beberapa tempat ada bantuan pembangunan yang berasal dari Yayasan Clinton," kata Zaini Abdullah, Sabtu (19/7/2014).

Bill Clinton yang merupakan Mantan Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Penanggulangan Tsunami ini juga berkunjung ke Desa Layeun Lhokseudu, Aceh Besar. Di desa ini, yayasan Clinton Foundation pun pernah membangun kembali tempat pendaratan ikan milik warga yng pernah hancur akibat tsunami. Di sini, Clinton sempat berdialog dengan warga.

“Kami bangga bisa bertemu langsung dengan pak (mantan) presiden Clinton, yang selama ini hanya bisa dilihat di televisi, kami berharap (mantan) presiden Clinton bisa membantu warga Desa Layeun untuk menambah alat-alat tangkap ikan sehingga bisa menambah pendapatan nelayan,” kata Muliadi, Kepala Desa Layeun.

Di hadapan warga, Clinton juga mengingatkan bahwa semangat untuk bangkit harus terus dipelihara. Bill Clinton juga mengingatkan bahwa Amerika pernah menderita akibat bencana besar yakni Badai Katerina.

“Saat itu, kehidupan warga Amerika sangat kacau dan hancur, namun beberapa saat kemudian kami bangkit kambali untuk menata hidup, dan ini juga sama dilakukan masyarakat di Aceh,” ujarnya.

Di penghujung kunjungannya ke lokasi-lokasi yang pernah dilanda tsunami 10 tahun lalu di Aceh, Clinton bersama rombongan juga berziarah ke kuburan massal korban tsuami Aceh yang berada di Desa Lampuuk, Kabupaten Aceh Besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com