Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumbangan Kampanye Prabowo-Hatta Mencapai Rp 166,5 Miliar

Kompas.com - 18/07/2014, 17:26 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Hatta Rajasa melaporkan penerimaan dan penggunaan dana kampanye tahap akhir kepada Komisi Pemilihan Umum, Jumat (18/7/2014). Dari pelaporan tersebut, Prabowo diketahui menerima sumbangan sebesar Rp 166.559.466.941.

"Laporan keuangan yang diserahkan pada hari ini merupakan laporan akhir dana kampanye Prabowo-Hatta terhitung tanggal 3 Juni-18 Juli 2014, dengan total penerimaan sebesar Rp 166.559.466.941, total pengeluaran sebesar Rp 166.557.825.711," ujar Bendahara Umum Timkamnas Prabowo-Hatta, Thomas Djiwandono, di Media Center KPU, Jakarta Pusat.

Thomas menambahkan, dari total penerimaan dan penggunaan tersebut, sisa saldo di bank sebesar Rp 1.641.229. Thomas juga menyebutkan, sumber penerimaan sumbangan terbagi atas sumbangan partai sebesar Rp 101,7 miliar, sumbangan dari pasangan capres-cawapres Rp 5 miliar, badan usaha Rp 56,6 miliar, sumbangan kelompok Rp 1 miliar, dan sumbangan perorangan sebesar Rp 2,1 miliar.

Pengeluaran terbesar dana kampanye Prabowo-Hatta, kata Thomas, adalah keperluan iklan di media. "Pengeluaran kampanye Prabowo-Hatta untuk media massa adalah sebesar Rp 88,2 miliar," ujar Thomas.

Thomas menambahkan, pengeluaran lainnya terbagi atas penggunaan atribut sebesar Rp 13,1 miliar, rapat umum Rp 3,9 miliar, pertemuan tatap muka Rp 3,7 miliar, dan kegiatan lainnya sebesar Rp 57,5 miliar. Selain itu, soal komposisi penerimaan dan pengeluaran, Thomas menjelaskan, dana kampanye Prabowo-Hatta terbagi atas uang sebesar Rp 58,8 miliar, barang Rp 12,5 miliar, dan jasa sebesar Rp 95,2 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com