JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Tim Nasional Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Moekhlas Sidik, mengaku telah mengimbau para simpatisan untuk bisa mengendalikan diri. Dengan demikian, situasi tetap kondusif dalam hal keamanan menjelang pengumuman hasil Pemilu Presiden 2014 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) .
“Saya mengimbau kepada semua pendukung dan simpatisan Prabowo-Hatta untuk terus menjaga suasana aman dan kondusif menjelang pengumuman hasil penghitungan suara yang akan dilaksanakan pada tanggal 22 Juli nanti,” kata Moekhlas melalui keterangan yang diterima wartawan, Jumat (18/7/2014).
Moekhlas juga meminta agar semua pihak dapat secara arif dan bijaksana menyikapi jalannya pesta demokrasi lima tahunan yang hampir mencapai puncaknya ini. Ia juga memohon agar masyarakat dan simpatisan dapat mendoakan agar pasangan Prabowo-Hatta keluar sebagai pemenang pilpres kali ini.
“Kita dukung KPU dengan sikap yang positif dan menjunjung tinggi perdamaian. Jagalah optimisme kita sambil terus memperbanyak doa. Insya Allah pada 22 Juli nanti Prabowo-Hatta akan terpilih untuk memimpin negeri ini lima tahun ke depan,” ujarnya.
Sementara itu, Moekhlas membantah jika pihaknya dikatakan berencana mengerahkan massa ke KPU saat pengumuman nanti. Menurut dia, baik pasangan Prabowo-Hatta maupun para simpatisannya sejak awal telah berkomitmen untuk mengikuti jalannya pemilu secara damai.
“Pada intinya kami dari Timkamnas Prabowo-Hatta berkomitmen penuh untuk mengawal suara secara damai, bukan mengepung dan memaksa dengan cara pengerahan massa ke KPU seperti yang diisukan oleh beberapa pihak belakangan ini,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.