Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Lebih dari 1 WNI di Pesawat Malaysia Airlines #MH17?

Kompas.com - 18/07/2014, 03:51 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Satu penumpang pesawat Malaysia Airlines berkode penerbangan MH17 rute Amsterdam-Kuala Lumpur yang jatuh di Ukraina, Kamis (17/7/2014), dikonfirmasi keluarganya berasal dari Indonesia. Diduga, di pesawat itu ada lebih dari satu warga negara Indonesia.

"Ada lima WNI termasuk kakak saya. Dia sempat bilang sedang jalan menuju bandara bersama Bu Anna," ujar Eni Nuraheni, adik dari penumpang Malaysia Airlines MH17 atas nama Ninik Yuriani, Jumat (18/7/2014) dini hari.

Eni yang juga adalah fotografer salah satu kantor berita asing di Indonesia mengatakan, kontak terakhir kakaknya dengan keluarga dilakukan lewat grup Whatsapp keluarga. "Saya harusnya jemput dia pagi ini di (Bandara) Soekarno-Hatta, tadi juga sudah siap-siap mau jemput," tutur dia.

Kabar soal kecelakaan pesawat tersebut, kata Eni, disampaikan anak Ninik kepada keluarga besarnya di Indonesia sekitar pukul 22.30 WIB. Soal kepastian Ninik naik pesawat yang diduga ditembak rudal di wilayah udara Ukraina itu, ujar Eni, disampaikan Ninik dalam komunikasi terakhir dengan keluarga sebelum bertolak dari Amsterdam.

Ninik selama ini tinggal di Eindhoven, Belanda. Dia pulang ke Indonesia tiga tahun sekali, dan kali ini bertujuan pulang untuk merayakan Lebaran bersama keluarga besarnya yang tinggal di Wonosobo, Jawa Tengah.

Pesawat Malaysia Airlines berkode penerbangan MH17 jatuh di wilayah Donetsk, Ukraina. Jalur yang dilintasi pesawat ini dipastikan bukan area terlarang penerbangan. Otoritas penerbangan internasional langsung mengumumkan pengalihan rute dan menyatakan wilayah udara Ukraina tertutup sampai ada kejelasan soal insiden ini. Bursa saham Amerika juga seketika anjlok menyusul insiden penerbangan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Usul Proporsional Tertutup Dipertimbangkan Diterapkan Lagi dalam Pemilu

PKS Usul Proporsional Tertutup Dipertimbangkan Diterapkan Lagi dalam Pemilu

Nasional
Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley

Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley

Nasional
Polri Tangkap 3 Tersangka 'Ilegal Fishing' Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster

Polri Tangkap 3 Tersangka "Ilegal Fishing" Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster

Nasional
PDI-P Anggap Pernyataan KPU soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur Membingungkan

PDI-P Anggap Pernyataan KPU soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur Membingungkan

Nasional
Kesaksian JK dalam Sidang Karen Agustiawan yang Bikin Hadirin Tepuk Tangan...

Kesaksian JK dalam Sidang Karen Agustiawan yang Bikin Hadirin Tepuk Tangan...

Nasional
DPR Tunggu Surpres Sebelum Bahas RUU Kementerian Negara dengan Pemerintah

DPR Tunggu Surpres Sebelum Bahas RUU Kementerian Negara dengan Pemerintah

Nasional
Nurul Ghufron Akan Bela Diri di Sidang Etik Dewas KPK Hari Ini

Nurul Ghufron Akan Bela Diri di Sidang Etik Dewas KPK Hari Ini

Nasional
Prabowo Nilai Gaya Militeristik Tak Relevan Lagi, PDI-P: Apa Mudah Seseorang Berubah Karakter?

Prabowo Nilai Gaya Militeristik Tak Relevan Lagi, PDI-P: Apa Mudah Seseorang Berubah Karakter?

Nasional
Hadir di Dekranas Expo 2024, Iriana Jokowi Beli Gelang dan Batik di UMKM Binaan Pertamina

Hadir di Dekranas Expo 2024, Iriana Jokowi Beli Gelang dan Batik di UMKM Binaan Pertamina

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat ke PM Baru Singapura Lawrence Wong

Jokowi Ucapkan Selamat ke PM Baru Singapura Lawrence Wong

Nasional
Seputar Penghapusan Kelas BPJS dan Penjelasan Menkes...

Seputar Penghapusan Kelas BPJS dan Penjelasan Menkes...

Nasional
Konflik Papua: Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Konflik Papua: Cinta Bertepuk Sebelah Tangan

Nasional
Para 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah serta Deretan Aset yang Disita

Para "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah serta Deretan Aset yang Disita

Nasional
Soal Kelas BPJS Dihapus, Menkes: Dulu 1 Kamar Isi 6-8 Orang, Sekarang 4

Soal Kelas BPJS Dihapus, Menkes: Dulu 1 Kamar Isi 6-8 Orang, Sekarang 4

Nasional
Babak Baru Kasus Vina Cirebon: Ciri-ciri 3 Buron Pembunuh Diungkap, Polri Turun Tangan

Babak Baru Kasus Vina Cirebon: Ciri-ciri 3 Buron Pembunuh Diungkap, Polri Turun Tangan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com