Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menolak Diaudit, JSI Serahkan Surat Pengunduran Diri dari Persepi

Kompas.com - 16/07/2014, 16:59 WIB
Rahmat Fiansyah

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Jaringan Suara Indonesia (JSI) memenuhi undangan Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) perihal audit hitung cepat Pemilu Presiden 9 Juli 2014. Kendati demikian, kedatangan JSI hanya mengirim surat pengunduran diri sebagai anggota Persepi.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Etik Persepi Hari Wijayanto kepada wartawan di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Rabu (16/7/2014). "JSI datang hanya mengirimkan surat. Isi surat tersebut mengatakan pengunduran diri," ujar dia.

Hari menuturkan, dalam surat tersebut, JSI beralasan pengunduran lembaganya dilakukan karena tidak ingin berpolemik lebih jauh mengenai quick count pasca-Pilpres 2014. Mereka memilih lebih menunggu hasil pleno rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum pada 22 Juli 2014.

"Jadi, mereka datang tanpa presentasi dan tanpa diaudit. Kami anggap mereka tidak punya iktikad baik untuk mempertanggungjawabkan hasil risetnya secara ilmiah," kata Kepala Pusat Departemen Statistik Institut Pertanian Bogor itu.

Kedatangan JSI diwakili oleh peneliti JSI, Benny Eclid Hasibuan, bersama satu orang rekannya. Mereka datang kira-kira pada pukul 13.00 dan pulang tanpa diketahui awak media.

Hasil quick count JSI dalam pilpres menunjukkan, pasangan calon presiden-calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memperoleh 50,13 persen suara, sementara Joko Widodo-Jusuf Kalla mendapatkan 49,87 persen suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkominfo, Kepala BSSN dan Sejumlan Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Menkominfo, Kepala BSSN dan Sejumlan Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Nasional
Menkominfo dan BSSN Beda Suara soal Pengungkapan Peretas PDN

Menkominfo dan BSSN Beda Suara soal Pengungkapan Peretas PDN

Nasional
Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak 'Back Up' Data PDN Sebab Anggaran

Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak "Back Up" Data PDN Sebab Anggaran

Nasional
PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

Nasional
Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Nasional
Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Nasional
Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Nasional
Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Nasional
Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Nasional
Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Nasional
Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Nasional
Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Nasional
Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Nasional
Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Nasional
SYL Siap Hadapi Sidang Tuntutan, Keluarga Saksikan Lewat TV

SYL Siap Hadapi Sidang Tuntutan, Keluarga Saksikan Lewat TV

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com