Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maruarar Sirait: Kami Akan Kalahkan Prabowo-Hatta di Jabar

Kompas.com - 03/07/2014, 22:10 WIB
Dian Maharani

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com - Anggota Tim Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Maruarar Sirait, optimistis pasangan nomor urut dua itu dapat mengalahkan suara Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Jawa Barat (Jabar). Maruarar alias Ara menargetkan 55 persen perolehan suara di Jabar.

"Dua hari di Jabar ini mereka bertemu dengan jutaan orang dan kita persiapkan betul di Jabar ini. Kita akan kalahkan Prabowo-Hatta di Jabar," kata Ara di Bandung, Kamis (3/7/2014).

Sejak 2 Juli 2014 hingga hari ini, Jokowi melakukan kampanye di Jawa Barat, di antaranya Sukabumi, Cianjur, Bandung, dan Garut. Menurut Ara, masyarakat Jabar terlihat antusias menyambut kedatangan Jokowi.

"Di Jabar itu sangat luar biasa bisa dilihat sambutan kepada Jokowi sepanjang jalan dan acara," kata politisi PDI-Perjuangan itu.

Ara mengatakan, selisih suara antara Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 nanti diprediksi ipis. Mtenurut Ara, hal ini karena adanya kampanye hitam yang terus menyerang Jokowi. Ia yakin Jokowi-JK bisa meraih suara di Jabar yang dikenal sebagai lumbung suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Kami akan patahkan dominasi PKS di Jabar. Untuk Jabar, saya target selisih menang 5-10 persen," kata dia.

Seperti diketahui, survei dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Prabowo-Hatta mengungguli Jokowi-JK di Jawa Barat. Prabowo-Hatta mendapatkan dukungan 51,2 persen responden pemilih dari survei yang digelar pada 1 sampai 9 Juni 2014. Sementara Jokowi-JK mencapai 42,6 persen.

Menurut peneliti LSI, kemenangan Prabowo itu tak lepas dari dukungan partai-partai koalisi seperti PKS dan Golkar yang punya basis kuat di Jabar. Sementara itu, Jokowi-JK unggul tipis dari Prabowo-Hatta untuk enam provinsi lain yang disurvei, yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com