JAKARTA, KOMPAS.com — Pemimpin negara ke depan diharapkan pekerja keras yang jujur dan tulus. Pemimpin baru tak perlu banyak berkata-kata dengan orasi banyak hal, sebaliknya harus berkata-kata dengan perbuatan dan tindakan nyata.
Fungsionaris Partai Golkar Ais Anantama Said ketika dihubungi wartawan, Rabu (4/6/2014), mengatakan, keunggulan calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) dibandingkan capres Prabowo Subianto terletak pada hal tersebut.
"Masyarakat butuh pemimpin seperti Jokowi. Orasi tak perlu panjang lebar, yang penting berbuat," kata anak mantan Menteri Kehakiman Ali Said itu, seperti dikutip Tribunnews.com.
Menurut dia, Jokowi adalah jawaban atas kemandekan kepemimpinan nasional saat ini yang terlalu banyak berbicara, tetapi sedikit dalam perbuatan. Masyarakat menunggu pemimpin bersahaja, sederhana, tetapi menunjukkan kinerja bagus yang nyata.
"Tak butuhlah pidato, wajah presiden yang ganteng, atau apa yang lain. Kita butuh pemimpin yang beri contoh, bagaimana harus bekerja," kata Ais.
Hal itu disampaikan Ais untuk merespons polemik yang membandingkan antara pidato Prabowo dan pidato Jokowi saat deklarasi damai yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Selama menjabat sebagai Wali Kota Surakarta dan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi lebih banyak bekerja di lapangan atau blusukan untuk melihat permasalahan dan kinerja jajarannya. Adapun Prabowo belum memiliki pengalaman di pemerintahan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.