Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Semua Lubang Sudah Diperiksa

Kompas.com - 23/05/2014, 17:40 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, akhirnya menyelesaikan tahapan tes kesehatan selama 10 jam di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (23/5/2014) sore. Prabowo menilai bahwa para dokter yang dipilih Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tersebut profesional.

"Ada 14 jenis tes tadi dilakukan selama 10 jam, dipotong shalat Jumat dan makan siang. Profesor-profesor banyak yang hadir, tetapi hanya dua pasien yang ada. Jadi, tadi, semua lubang sudah diperiksa, ha-ha-ha... Semua lubang," ujar Prabowo dalam jumpa pers di RSPAD Gatot Subroto, Jumat sore.

Prabowo dan Hatta selesai menjalani tes jasmani hingga psikotes sekitar pukul 16.40 WIB. Mereka turut didampingi sejumlah elite partai pendukung, seperti Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi, Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Dradjad Wibowo, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Abdul Harris Bobihoe, dan Ketua DPP PAN Tjatur Sapto Edy.

Tak hanya fisik, Prabowo juga mengaku sudah dites kondisi kejiwaan dan rohani. Dari proses pemeriksaan itu, mantan Panglima Komando Strategi Angkatan Darat itu memuji profesionalitas para dokter, mutu pelayanan, hingga kebersihan di RSPAD Gatot Subroto.

"Kita punya profesor tidak kalah dengan yang terbaik di dunia. Saya sudah periksa di mana-mana, Jerman, Amerika Serikat pernah, tapi profesor kita tidak kalah unggul. Kami bangga dan berterima kasih telah diberikan pelayanan yang begitu baik," papar Prabowo yang disambut tepuk tangan dokter-dokter penguji Prabowo-Hatta.

Rangkaian pemeriksaan kesehatan yang harus dijalani pasangan bakal capres dan cawapres meliputi sejarah kesehatan, pemeriksaan kesehatan jasmani dan psikis, serta pemeriksaan penunjang dan pemeriksaan laboratorium.

Pemeriksaan kesehatan jasmani atau fisik meliputi pemeriksaan kondisi internal tubuh, seperti pemeriksaan jantung, pembuluh darah, paru- paru, bedah, eurologi, ortopedi, saraf, mata, telinga, hidung, dan tenggorokan (THT).

Adapun pemeriksaan penunjang terdiri atas tes ultrasonografi abdomen, kardio, treadmill test, rontgen, tes dengan spirometer, audiometer, MRI, hingga CT scan. Sementara itu, pemeriksaan laboratorium meliputi tes darah dan urine yang terdiri dari hematologi, tes faal, ginjal, dan mencari ada atau tidaknya indikasi tumor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com