"Ya kan sampai ke rakyat dan tidak minta duit sama rakyat. Sah-sah saja, boleh-boleh saja. Kalau menurutku sih enggak masalah," kata Ribka saat dihubungi Kompas.com, Selasa (21/1/2014).
Yang menjadi masalah, kata dia, adalah apabila caleg tersebut menjual biskuit itu. Ribka mengatakan, pemerintah justru seharusnya berterima kasih kepada para caleg-caleg yang mendistribusikan bantuan di dapilnya masing-masing.
Ketua DPD PDI Banten itu melanjutkan, sebelumnya biskuit-biskuit tersebut menumpuk hingga kedaluwarsa di Dinas Kesehatan. Hal itu disebabkan tidak ada dana operasional untuk mendistribusikannya.
"Soal ada foto-foto, sah-sah sajalah asal enggak minta duit dari rakyat. Semua partai juga boleh. Ini diperjuangkan partai A, diperjuangkan partai B, semua juga sama saja," imbuhnya.
Ia menegaskan, fenomena semacam ini harus dilihat secara obyektif dan tidak kasuistik. Menurutnya, pada tahun politik sekarang ini banyak pejabat, baik di eksekutif maupun legislatif, yang menggunakan anggaran rakyat dengan mengatasnamakan dirinya.
"SBY saja mengklaim BPJS (sebagai) SBY Care. Ini di dapilku ada juga Komisi V beri bantuan. Inggried Kansil di (dapil) Sukabumi, dia pakai program punya suaminya (Menteri UKM, Syarief Hasan)," tandasnya.
Sebelumnya, biskuit gratis yang dibagikan Wirianingsih ini ramai dibicarakan di media sosial dan forum Kaskus. Di situ terpampang sebuah foto dari salah satu pemberitaan media online, di mana ditemukan biskuit untuk ibu hamil yang bergambar Wirianingsih sebagai caleg PKS dari daerah pemilihan DKI Jakarta III.
Tulisan dari stiker itu ialah "Bantuan ini diperjuangkan dan diusahakan oleh Dra Wirianingsih, M.Si Anggota DPR RI Komisi IX Fraksi PKS Periode 2009-2014. Caleg DPR RI Dapil DKI 3. Cerdas-Ramah-Peduli" dan foto si caleg berkerudung putih berkacamata. Padahal, di bungkus biskuit itu bertuliskan "gratis" dan logo Kemenkes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.