Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden: Kebudayaan Menggerakkan Pembangunan

Kompas.com - 25/11/2013, 15:03 WIB
BALI, KOMPAS.com- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, kebudayaan memberikan pengaruh besar pada semua sisi kehidupan, termasuk proses pembangunan.

"Kolaborasi budaya, kita melihat pentingnya budaya, dalam pembangunan berkelanjutan. Budaya merupakan komponen penting bagi pembangunan manusia, juga komponen penting dalam post 2015 agenda," kata Presiden saat membuka "World Cultural Forum" (forum budaya dunia) di Nusa Dua, Bali seperti dikutip Antara, Senin (25/11/2013).

Presiden mengatakan, budaya merupakan hal penting dan menjadi salah satu kunci keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan.

"Di tingkat akademik, juga saya lihat banyak yang belajar mengenai kebudayaan dan pembangunan ekonomi. Forum ini bagi kita bisa memberikan kesempatan untuk diskusi bagaimana budaya bisa mendorong pembangunan berkelanjutan," kata Presiden.

Terkait World Culture Forum, menurut Presiden SBY, forum itu melengkapi berbagai pertemuan di dunia. Sebelumnya, kata dia, belum ada forum budaya.

Presiden menambahkan, forum tersebut bertujuan untuk membentuk kerangka diskusi bersama, baik tingkat lokal maupun internasional. Ia meyakini forum itu akan memberi sumbangsih dalam mencapai pembangunan.

"Forum ini akan membahas secara mendalam bagaimana budaya bisa membantu dalam pembangunan berkelanjutan," kata Presiden.

World Cultural Forum 2013 berlangsung di Bali sejak 24 November hingga 27 November 2013. Diikuti oleh perwakilan dari 40 negara, WCF 2013 diisi oleh forum diskusi dan seminar serta dialog antar budaya.

Penyelenggaraan WCF 2013 diharapkan akan menghasilkan arah kebijakan baru yang menempatkan kebudayaan sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan, kerangka kerja etik untuk memastikan keterlibatan komunitas dan pemangku kebijakan.

Melalui acara ini juga diharapkan menghasilkan draf kerangka kerja untuk memastikan pembangunan budaya secara berkesinambungan serta memberikan masukan dalam pembahasan program pasca-MDG's 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus WNI Terjerat Judi 'Online' di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Kasus WNI Terjerat Judi "Online" di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Nasional
Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Nasional
Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Nasional
MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

Nasional
Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Nasional
Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Nasional
Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Nasional
Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Nasional
DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

Nasional
Punya Kinerja Baik, Pertamina Raih Peringkat 3 Perusahaan Terbesar Fortune 500 Asia Tenggara 2024

Punya Kinerja Baik, Pertamina Raih Peringkat 3 Perusahaan Terbesar Fortune 500 Asia Tenggara 2024

Nasional
Gugat ke MK, Dua Mahasiswa Minta Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dihitung saat Penetapan

Gugat ke MK, Dua Mahasiswa Minta Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dihitung saat Penetapan

Nasional
Satgas Judi 'Online' Dibentuk, Kompolnas Minta Polri Perkuat Pengawasan Melekat

Satgas Judi "Online" Dibentuk, Kompolnas Minta Polri Perkuat Pengawasan Melekat

Nasional
Pemerintah Diminta Fokuskan Bansos Buat Rakyat Miskin, Bukan Penjudi 'Online'

Pemerintah Diminta Fokuskan Bansos Buat Rakyat Miskin, Bukan Penjudi "Online"

Nasional
Pemerintah Diminta Solid dan Fokus Berantas Judi 'Online'

Pemerintah Diminta Solid dan Fokus Berantas Judi "Online"

Nasional
Ada Anggota DPR Main Judi Online, Pengamat: Bagaimana Mau Mikir Nasib Rakyat?

Ada Anggota DPR Main Judi Online, Pengamat: Bagaimana Mau Mikir Nasib Rakyat?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com