Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini Sidang Perdana Tersangka Kasus Suap SKK Migas

Kompas.com - 07/11/2013, 06:41 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tersangka kasus dugaan korupsi kegiatan hulu minyak dan gas bumi (SKK Migas), Simon Gunawan Tanjaya, akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (7/11/2013). Simon merupakan Komisaris PT Kernel Oil Private Limited (KOPL) yang diduga menyuap mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini.

Sidang dengan pembacaan dakwaan yang disusun Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini dijadwalkan berlangsung pukul 09.00 WIB. "Sidang perdana Simon, Kamis, 7 November 2013," kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Gedung KPK RI, Jakarta, Rabu (6/11/2013).

Dalam kasus ini, selain Simon dan Rudi, KPK juga menetapkan pelatih golf Rudi bernama Deviardi sebagai tersangka. Simon diduga memberikan uang 700.000 dollar AS kepada Rudi melalui Deviardi. Diduga, pemberian uang berkaitan dengan kewenangan Rudi selaku Kepala SKK Migas.

Melalui kuasa hukumnya Junimart Girsang, Simon mengaku menyerahkan uang itu kepada Deviardi alias Ardi. Simon mengira Ardi sebagai Sekretaris SKK Migas. Simon mengaku tak tahu jika uang itu kemudian diberikan Ardi kepada Rudi.

PT Kernel Oil belum pernah mengikuti tender di SKK Migas dan ingin berekspansi ke sektor migas karena sebelumnya hanya bisnis solar. Namun, kemudian keterangan itu diklarifikasi oleh Junimart. Dia mengatakan uang itu adalah milik Deviardi yang dititipkan pada Simon di Singapura.

Seperti diketahui, Deviardi dan Rudi tertangkap tangan KPK di kediaman Rudi. Saat itu KPK menyita barang bukti uang senilai 490.000 dollar AS dan 127.000 dollar Singapura, serta motor besar merek BMW.

Penyidik KPK menyita pula uang 200.000 dollar AS yang ditemukan dalam penggeledahan di ruangan Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno. Sementara uang 60.000 dollar Singapura dan 2.000 dollar AS, serta emas seberat 180 gram didapatkan penyidik dari ruang kerja Rudi di kantor SKK Migas.

Penggeledahan atas kotak penyimpanan Rudi di Bank Mandiri mendapatkan lagi 350.000 dollar AS. Tim penyidik juga menyita satu unit Toyota Camry Hybrid dari sebuah dealer mobil di Jakarta. Diduga, mobil mewah ini akan dikirimkan ke rumah Rudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com