Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi, Siapa yang Masih Belum Kenal dengan Bunda Putri?

Kompas.com - 24/10/2013, 11:53 WIB
Dian Maharani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Sosok Bunda Putri yang misterius semakin terkuak dari hari ke hari. Sejumlah pejabat mengaku kenal dan mengungkapkan sosok Bunda Putri yang mereka tahu. Wajah Bunda Putri bahkan sudah tersebar luas di dunia maya. 

Entah dari mana foto-foto itu didapat. Yang jelas, beberapa pejabat telah membenarkan wanita yang foto bersamanya itu adalah Bunda Putri. Bunda Putri seperti dalam foto itu memiliki potongan rambut pendek di atas bahu. Dia memakai kacamata dan selalu berpakaian rapih.

Dalam beberapa foto, Bunda Putri juga terlihat mengenakan perhiasan seperti anting, kalung, gelang, dan cincin berlian di jari tangan kiri dan kanannya. Bunda Putri pun selalu tersenyum.

Nama alias

ISTIMEWA Foto Hilmi Aminuddin dan Bunda Putri.

Nama lain Bunda Putri yang selama ini menjadi tanda tanya juga telah terjawab. Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin membenarkan nama Bunda Putri adalah Non Saputri. Hal itu diungkapkan Hilmi ketika bersaksi dalam sidang kasus dugaan suap pengaturan kuota impor daging sapi dan pencucian uang dengan terdakwa mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (21/10/2013).

"Saya mengenal beliau dengan sebutan Non Saputri," kata Hilmi.

Kesaksian lain dari Hilmi, Bunda Putri adalah seorang pengusaha senior di Jawa Barat. Hilmi mengakui Bunda Putri sering ke rumahnya di Lembang untuk konsultasi masalah keagamaan. Hilmi jugalah yang awalnya mengenalkan Bunda Putri dengan Luthfi Hasan. Menurut Hilmi, Bunda Putri suka menceritakan banyak hal kepadanya, termasuk reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu.

Bunda Putri dan Petronas

Pengakuan sejumlah pejabat mengaitkan Bunda Putri dengan perusahaan minyak dan gas milik Malaysia, Petronas, di antaranya Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro yang mengakui pernah foto bersama Bunda Putri. Purnomo menjelaskan, foto itu diambil 8-10 tahun lalu ketika dia menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Purnomo tak hanya berfoto berdua, tetapi bersama dua orang lainnya, yaitu pendiri Petronas, Tan Sri Azizan, dan seorang lainnya yang tak diingat oleh Purnomo.

Purnomo mengaku tak kenal persis siapa Bunda. Saat itu ia mengira Bunda Putri adalah salah satu perwakilan dari Petronas.

Hal senada disampaikan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa. Dia mengaku tahu Bunda Putri sebagai pihak dari Petronas. Bahkan, besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu mengira Bunda Putri adalah warga negara Malaysia.

"Ha-ha-ha, saya tahunya dia orang Malaysia. Beberapa tahun lalu, saya lihat dia perwakilan Malaysia, perwakilan Petronas. Tahulah, bohong kalau saya nggak tahu," kata Hatta di Gedung DPR RI, Selasa (22/10/2013).

Ekonom Faisal Basri juga menyatakan hal serupa. Dia menceritakan sosok Bunda Putri melalui blognya, www.faisalbasri01.wordpress.com, dalam sebuah tulisan berjudul "Bunda Putri yang Saya Kenal". Tulisan itu di-posting pada Senin, 21 Oktober 2013. Faisal pernah bertemu Bunda Putri ketika menghadiri acara pernikahan putra pejabat Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia.

"Bunda Putri sangat dihormati oleh para pejabat Petronas. Bunda Putri boleh dikatakan sebagai pelobi Petronas, bukan hanya di Indonesia, melainkan juga di Timur Tengah atau Afrika," tulis Faisal.

Cerita mereka klop. Menurut Faisal, Bunda Putri juga pernah membantu kelistrikan di Kalimantan Barat karena sebagian wilayah itu mendapat aliran listrik dari Malaysia. PT PLN yang membangun saluran transmisinya.

Kenal dengan banyak pejabat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com