Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Akan Luncurkan Sistem Informasi Logistik Pemilu

Kompas.com - 23/09/2013, 17:36 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA,KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar lelang untuk pengadaan logistik Pemilu 2014, Oktober mendatang. Sebelum lelang dilaksanakan, KPU terlebih dulu akan meluncurkan Sistem Informasi Logistik Pemilu (Silog).

“Silog akan segera kami luncurkan. Targetnya, Oktober bisa. Sebelum tender logistik dilakukan,” ungkap Ketua KPU Husni Kamil Manik saat ditemui di kantornya di Jakarta Pusat, Senin (23/9/2013).

Ia mengatakan, dalam Silog tersebut akan dimuat data pemilih, data struktur dan jumlah orang dalam penyelenggara pemilu dan jenis barang dan jasa yang dibutuhkan di setiap daerah dan tingkatan. Husni mengatakan, dalam proses pengadaan barang, setiap KPU di daerah dan tingkatan akan menyesuaikan data yang terungkap dari Silog. Husni juga menyampaikan, lelang logistik pemilu akan dilakukan secara terbuka dan online.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal KPU Arif Rahman Hakim mengungkapkan, KPU mengalokasikan anggaran Rp 400 miliar untuk pengadaan keperluan pemungutan suara seperti bilik dan kotak suara, bantalan, dan alat coblos Pemilu 2014. Anggaran tersebut digunakan pada tahun anggaran 2013.

“Untuk 2013, pengadaan tidak besar dan kami berpengalaman sehingga bisa makin efisien. Anggaran untuk KPU pusat, provinsi dan kabupen/kota Rp 400 miliar. Antara lain kotak dan bilik suara di provinsi, formulir, alat coblos dan bantalannya untuk tingkat kabupaten/kota, perlengkapan TPS di KPPS," ujar Arif di Gedung KPU, Senin (16/9/2013).

Arif menambahkan, adapun pengadaan logistik yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2014 adalah surat suara, segel, tinta. Pengadaan itu, kata dia, tanggung jawab KPU sepenuhnya.

“Untuk 2014, anggarannya Rp 2.9 triliun. Paling banyak untuk surat suara,” tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com