Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasek: Ruhut Berhasil Jalankan Operasi Khususnya

Kompas.com - 22/07/2013, 14:20 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Komisi III DPR Gede Pasek Suardika menganggap wajar jika Ruhut Sitompul diangkat menjadi ketua Komisi III menggantikan dirinya. Menurut Pasek, Ruhut berpeluang diangkat menjadi ketua Komisi III karena dianggapnya telah sukses menjalankan misi rahasia di internal Partai Demokrat.

Namun, hingga saat ini, Pasek belum memperoleh informasi pasti mengenai pergantian ketua komisi, berikut alasan yang melatarbelakanginya. Yang jelas, kata Pasek, Ruhut layak mendapatkan penghargaan karena kontribusinya di Demokrat.

"Saya belum tahu. Sampai sekarang, belum ada pemberitahuan atau pemanggilan, atau surat tembusan. Apa alasan dan lainnya. Ya mungkin Beliau (Ruhut) yang lebih tahu karena kan anak emas dan sudah sukses menjalankan operasi khususnya," kata Pasek saat dihubungi, Senin (22/7/2013).

Saat ditanya lebih jauh mengenai operasi khusus yang dimaksud, Pasek menolak menjelaskannya.

"Silakan ditebak. Mungkin kalau (pergantian) sudah dilakukan, itu menjadi pola baru dengan manajemen baru yang lebih profesional di internal Partai Demokrat," ujarnya.

Sandro Gatra Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul
Sebelumnya, anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Ruhut Sitompul, mengklaim ia hampir pasti menjadi ketua Komisi III yang membidangi hukum. Menurut Ruhut, ia sudah mendapatkan informasi dari Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso.

Anggota Fraksi Partai Demokrat ini menjelaskan, berdasarkan informasi yang diperolehnya dari Priyo, serah terima jabatan ketua Komisi III akan dilakukan setelah berakhirnya masa reses, atau saat memasuki masa sidang baru pada bulan Agustus mendatang. Kata Ruhut, surat pengangkatan dirinya sudah sampai ke tangan Priyo.

Namun, keterangan Ruhut berbeda dengan keterangan yang disampaikan oleh Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf. Ia mengaku belum menerima informasi terkait pergantian ketua Komisi III di DPR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan Soal Uang, Tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com