Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Meninggal, Taufiq Minta Dimakamkan di Samping Orangtuanya

Kompas.com - 09/06/2013, 08:42 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR RI Taufiq Kiemas rupanya telah meminta kepada pihak Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, Jakarta Selatan, agar dimakamkan di samping orangtuanya. Permintaan itu dilayangkan jauh hari sebelum dia meninggal pada Sabtu (8/6/2013) kemarin.

"Meminta kepada kita untuk dimakaman di samping ibu bapaknya. Untuk proses waktunya saya lupa," kata Kepala Sub Direktorat Taman Makam Pahlawan dan Makam Pahlawan Nasional, Bahder Husni, Minggu (9/6/2013).

Jenazah Taufiq Kiemas dipastikan akan dimakamkan di samping makam kedua orangtuanya, Mayor (Purn) Tji Agoes Kiemas dan Hamza Toen Roesida Kiemas. Husni menjelaskan, permohonan pemakaman itu mulanya diajukan oleh Taufiq kepada Kementerian Sosial cq Dirjen Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan yang membawahi Direktorat Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial.

Kemudian, Taufiq juga telah mengirimkan surat kepada TMP Kalibata yang tujuannya agar nantinya dapat dimakamkan di samping orangtuanya. "Kalau tidak ada permohonan sebelumnya, maka tidak bisa kita persiapkan sesuai dengan keinginan," ujarnya.

Husni mengungkapkan, untuk dapat dimakamkan di TMP Kalibata, seseorang harus memiliki gelar pahlawan nasional dan memiliki bintang tanda jasa dari Presiden RI, seperti Bintang Mahaputra, Bintang republik atau bintang jasa lainnya.

"Untuk Pak Taufiq, itu kan dia memiliki Bintang Mahaputra dari Presiden. Sehingga dia bisa dimakamkan di sini," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

    Sebut Suaranya Pindah ke PDI-P, PAN Minta Penghitungan Suara Ulang di Dapil Ogan Komering Ilir 6

    Nasional
    Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

    Jokowi Teken UU Desa Terbaru, Kades Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

    Nasional
    Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

    Soal Lebih Baik Nasdem Dalam Pemerintah atau Jadi Oposisi, Ini Jawaban Surya Paloh

    Nasional
    Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara Ditembak Mati

    Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara Ditembak Mati

    Nasional
    Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

    Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

    Nasional
    Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

    Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

    Nasional
    Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

    Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

    Nasional
    Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

    Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

    Nasional
    PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

    PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

    Nasional
    KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

    KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

    Nasional
    Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut, Meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

    Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut, Meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

    Nasional
    Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

    Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

    Nasional
    Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

    Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

    Nasional
    MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

    MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

    Nasional
    Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

    Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com