Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djoko: Presiden Tak akan Intervensi Masalah KPK-Polri

Kompas.com - 08/10/2012, 16:45 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Koordintanor Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto menegaskan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan mengintervensi masalah yang terjadi antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Permasalahan yang terjadi antara kedua lembaga penegak hukum tersebut, menurutnya, dapat diselesaikan tanpa campur tangan Presiden.

"Presiden tidak akan melakukan intervensi secara langsung di ranah hukum. Tidak boleh sedikit-sedikit diambil alih Presiden. Pasti Presiden memiliki intuisi yang tepat," kata Djoko, di Kementerian Politik Hukum dan Keamanan, Jakarta, Senin (8/10/2012).

Djoko mengatakan, jika Presiden masuk untuk menyelesaikan masalah KPK dan Polri, masyarakat akan beranggapan Presiden mengintervensi proses hukum. Hal tersebut, menurutnya, harus dihindari. Sebab, komunikasi antara pimpinan KPK dan Polri seyogianya dapat menyelesaikan polemik di antara kedua institusi itu.

"Komunikasi tentunya dalam mencari solusi. Mereka (pimpinan Polri dan KPK) harus menyelesaikan sendiri sesuai ketentuan undang-undang. Pasti ada solusi selagi mau berkomunikasi," tambahnya.

Djoko mengaku optimistis solusi atas konflik kedua lembaga akan selesai. Ia mengatakan, KPK dan Polri harus menemukan rumusan pemecahan masalah yang pas antara penanganan penyidikan perkara dugaan korupsi simulator SIM Korlantas, penarikan 20 penyidik, dan upaya penangkapan Kompol Novel Baswedan.

"Sebagai pejabat negara, (masalah) harus dipecahkan bersama. Mereka sudah cukup dewasa menyelesaikan masalah ini," kata Djoko.

Berita terkait dinamika hubungan Polri dan KPK dapat diikuti dalam topik:
Polisi vs KPK
KPK Krisis Penyidik
Dugaan Korupsi Korlantas Polri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

    Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

    Nasional
    PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

    PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

    Nasional
    Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

    Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

    Nasional
    PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

    PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

    Nasional
    ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

    ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

    Nasional
    Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

    Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

    Nasional
    PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

    PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

    Nasional
    Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

    Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

    Nasional
    Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

    Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

    Nasional
    Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

    Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

    Nasional
    Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

    Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

    Nasional
    Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

    Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

    Nasional
    Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

    Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

    Nasional
    Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

    Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com