Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Vokalis" Bank Century DPR Dapat Penghargaan Pajak

Kompas.com - 09/07/2012, 09:36 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ingat saat awal kasus Bank Century muncul di permukaan dan berujung pada pembentukan Panitia Khusus Hak Angket DPR untuk Bank Century?

Pada saat itu, vokalis DPR yang juga politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo, dan sejumlah anggota DPR lainnya yang dikenal paling keras mempersoalkan kasus dana talangan Rp 6,7 triliun di Bank Century. Muncul kemudian pemberitaan di sejumlah media cetak bahwa inisiator hak angket Bank Century, Bambang Soesatyo, tidak membayar pajak.

"Saya memang benar diserang isu pajak. Penyerangnya, saya duga oknum-oknum pemerintah, yang menuding saya tidak pernah membayar pajak," kata Bambang, Senin (9/7/2012) pagi, kepada Kompas lewat telepon selulernya

Diberitakan pada empat tahun lalu, Bambang tak pernah melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak selama dua tahun, yakni 1998-1999. Menurut Bambang, waktu itu ia masih menjadi wartawan dan sekaligus pimpinan redaksi majalah ekonomi Info Bisnis. "Meski demikian, saya tetap membayar pajak melalui kantor media saya," ujarnya.

Akibat serangan tersebut, Bambang menutup peluang sekecil apa pun yang bisa dilakukan pihak-pihak yang berseberangan jika ia vokal sebagai anggota DPR, termasuk dalam hal membayar pajak.

Sejak itulah Bambang mengajak teman-temannya sesama politisi yang terkenal kritis dan vokal di DPR untuk taat dan rapi membayar pajak. Akhir pekan lalu, Bambang menerima penghargaan pembayar pajak teladan dari kalangan politisi. Penghargaan diberikan Kepala Kantor Wilayah Pajak Jakarta Timur Hario Damar di acara "Values Gathering" Kantor Wilayah Ditjen Pajak Kementerian Keuangan Jakarta Timur.

Selain Bambang, salah seorang politisi yang mendapat penghargaan yang sama adalah Wiranto dan beberapa pengusaha lainnya. Kepala Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Timur Hario Damar menyatakan, apa yang dilakukan para politisi patut dijadikan contoh politisi untuk lainnya membayar pajak meskipun tetap kritis terhadap pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com