JAKARTA. KOMPAS.com - Sebanyak 33 Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat di seluruh Indonesia disebut tetap solid mendukung Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Desakan agar Anas mengundurkan diri yang mengemuka belakangan ini dinilai tidak mendasar.
"Tiga puluh tiga DPD Demokrat yang ada di seluruh Indonesia masih tetap solid dan tetap akan mendukung Anas Ubaningrum. Anas itu terpilih secara konstitusional. Tidak ada yang dia lakukan melangar konstitusi," kata Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) DKI Jakarta, Partai Demokrat, Ivan Gani di Jakarta, Rabu (20/6/2012).
Ia mengimbau seluruth elite Demokrat di Dewan Pimpinan Pusat untuk bersatu, bukan saling menyalahkan. Belakangan ini, kata dia, banyak muncul pernyataan dari para elite Demokrat yang saling bertentangan yang dinilainya hanya memperkeruh kekisruhan di tubuh partai. Ivan mendesak Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat untuk melakukan evaluasi guna mengatasi sejumlah persoalan yang muncul.
Gonjang-ganjing di tubuh partai pemenang pemilu 2019 ini mengemuka setelah sejumlah kadernya tersandung perkara korupsi di Komisi Pemberantasan Korupsi. Mantan Bendahara Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin divonis empat tahun sepuluh bulan penjara dalam kasus wisma atlet. Politisi Demokrat Angelina Sondakh kini ditahan KPK dalam perkara dugaan korupsi di Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Nama Anas Urbaningrum juga disebut-sebut dalam kasus Hambalang. Bersamaan dengan itu, sejumlah survei mendapatkan, elektabilitas Partai Demokrat menurun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.