Ani Yudhoyono: Lansia Tak Halangi Pengabdian

JAKARTA, KOMPAS.com - Ibu Negara Ani Yudhoyono yang berusia 59 tahun mengatakan, pengabdian pada negara tidak mengenai batas waktu. Para kaum lanjut usia dikatakan tetap bisa mengabdi kepada negara. Mereka pun dihimbau tetap bersemangat dalam mengisi kesehariannya.

"Dengan predikat lansia, kita bisa mengembangkan bakat dan potensi kita masing-masing, seperti menyanyi, melukis, dan lain-lain. Pengalaman dan keterampilan yang dimiliki dapat ditularkan kepada anak atau cucu kita," kata Ibu Ani ketika bersilaturahmi dengan perwakilan lanjut usia (Lansia) dari 33 provinsi se-Indonesia di Istana Negara, Selasa (29/5/2012).

Ibu Ani mengatakan, para kaum lanjut usia tidak boleh dianggap sebagai beban negara. Sebaliknya, mereka adalah aset negara. Para sepuh dipandang telah memberikan banyak kontribusi kepada negara, termasuk menghasilkan generasi muda yang kreatif dan cerdas.

Pada kesempatan itu, Ibu Negara kembali menegaskan komitmen Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk terus meningkatkan perlindungan kepada lansia, khususnya mereka yang terlantar dan sebatang kara. "Mari kita doakan bersama agar ekonomi kita terus tumbuh, agar program bagi lansir dapat ditingkatkan lagi," sambung Ibu Negara.