Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Kehilangan Sosok Menteri yang Dedikatif

Kompas.com - 02/05/2012, 21:56 WIB
Bramirus Mikail

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bersama dengan istri, Menko Polhukam Djoko Suyanto tiba di rumah duka almarhumah Endang Rahayu Sedyaningsih pukul 17.25 WIB, Rabu (2/5/2012). Berdasarkan pengamatan Kompas.com, sesampainya di rumah duka, Djoko dan istri langsung berdiri di depan jenazah almarhumah untuk memanjatkan doa.

"Kita kembali kehilangan tokoh seorang menteri yang sangat dedikatif," kata Djoko kepada wartawan di rumah duka, Jalan Pendidikan Raya III Blok J 55, IKIP Duren Sawit, Jakarta Timur.

Menko Polhukam mengatakan, almarhumah sebenarnya sudah menderita sakit kanker paru cukup lama, tetapi tidak pernah merasakan sakit, sampai akhirnya penyakitnya itu bertambah parah.

Djoko memandang Endang sebagai sosok yang kuat meskipun penyakit kanker paru terus menggerogoti tubuhnya. Hal itu ditunjukkan dari kesetiaan almarhumah yang siap bertugas ke mana pun ketika mendapat perintah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Beliau tidak pernah memperhatikan sakit yang dideritanya. Itulah sebenarnya kita merasa sangat kehilangan dengan sosok beliau yang tidak pernah mengeluh terhadap seberat apa pun tugas yang diberikan," katanya.

Menko Polhukam berharap semoga pengabdian Endang Rahayu Sedyaningsih kepada negara mendapatkan tempat yang sebaik-baiknya, diringankan dan dilapangkan jalannya menghadap Sang Pencipta.

Menkes Endang Sedyaningsih meninggal setelah berjuang melawan penyakit kanker paru yang terdeteksi pada Oktober 2010. Almarhumah mengembuskan napas terakhir pukul 11.41 di RSCM Kencana. Dari perkawinannya dengan MJN Mamahit, Sp.OG, mereka dikaruniai 2  putra dan 1 orang putri, yaitu Arinanda Wailan Mamahit (31), Awandha Raspati Mamahit (27), dan Rayinda Raumanene Mamahit (21).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

    Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

    Nasional
    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Nasional
    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

    Nasional
    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Nasional
    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Nasional
    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Nasional
    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Nasional
    Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

    Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

    Nasional
    Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

    Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

    Nasional
    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Nasional
    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Nasional
    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Nasional
    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com