Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertahankan Angie, Fraksi Demokrat Tak Logis

Kompas.com - 15/02/2012, 06:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Rotasi yang dilakukan Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPR kepada Angelina Sondakh dari semula duduk di Komisi X DPR yang membidangi masalah pendidikan dan olahraga ke Komisi III DPR yang membidangi masalah hukum dan HAM mendapat sorotan. Angelina Sondakh bertukar tempat dengan sepupu Nazaruddin, M Nasir yang dirotasi ke Komisi X DPR.

Ketua Investigasi dan Advokasi Seknas Fitra, Ucok Sky Khadafi mengkritik keputusan Fraksi Demokrat yang memindahkan Angelina ke Komisi Hukum DPR. Ucok menegaskan, seharusnya, Fraksi Demokrat tegas terhadap orang yang sudah ditetapkan tersangka oleh KPK. Namun, kenyataannya, Fraksi Demokrat masih mempertahankan Angelina Sondakh. 

"Harusnya Demokrat tegas, memecat Angelina Sondakh, bukan malah ditempatkan di Komisi Hukum DPR. Sepertinya Fraksi Demokrat tidak mengikuti logika publik karena masih memberikan kesempatan kepada Angie di Komisi III. Ini artinya, pihak fraksi ingin membujuk Angie agar saat diperiksa KPK, Angie jangan seperti Nazaruddin, membongkar teman-teman dari fraksi yang sama," kata Ucok, Selasa (14/02/2012).

Ucok menduga, penempatan Angelina Sondakh di Komisi III DPR dilakukan agar Angie saat sidang di Tipikor tidak menyebutkan nama lain yang menerima aliran dana korupsi wisma atlet. Jadi, pemindahan Angelina ke Komisi III hanya sekedar barter politik saja, antara Angie dengan fraksi, untuk menutupi aliran uang korupsi wisma atlet.

"Keberadaan Angie di Komisi III tidak ada gunanya. Saya minta kepada Angie agar membuka siapa bos besar dan ketua besar. Dan pengakuan ini sangat dinantikan oleh publik dan pengakuan ini adalah sebuah kejujuran yang nantikan publik. Dengan adanya kejujuran ini, publik tidak akan menghakimi seorang Angie," tandas Ucok.(Rachmat Hidayat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

    Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

    Nasional
    Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

    Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

    Nasional
    Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Nasional
    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Nasional
    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Nasional
    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Nasional
    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Nasional
    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Nasional
    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    Nasional
    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Nasional
    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Nasional
    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Nasional
    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Nasional
    PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

    PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com