Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikeda: Gus Dur Punya Filosofi Agung

Kompas.com - 06/12/2010, 22:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — KH Abdurrahman Wahid, yang biasa disapa dengan Gus Dur, merupakan salah satu pemikir Islam terbesar di Indonesia. Gus Dur jadi pelopor dialog antar-agama dan terus melakukan kampanye kerja sama bidang kemanusiaan, baik di Indonesia maupun di dunia.

"Bagi saya, suatu kegembiraan yang tiada taranya dibandingkan dengan hal apa pun karena dapat berdialog dan belajar dari Bapak Dr Abdurrahman Wahid, orang arif yang memiliki martabat dan filosofi agung," kata Daisaku Ikeda dalam kata sambutannya yang dibacakan Ketua Umum Soka Gakkai Indonesia, Peter Nurhan, jelang peluncuran buku Dialog Peradaban untuk Toleransi dan Perdamaian, Senin (6/12/2010) di Jakarta.

Daisaku Ikeda sendiri adalah salah seorang pemikir besar Jepang yang mendirikan berbagai lembaga pendidikan, seperti Universitas Soka, Universitas Soka Amerika, dan Sekolah Soka.

Gus Dur mengenal Ikeda melalui buku dialog Presiden Kehormatan Soka Gakkai itu dengan Arnold Toynbee. Dalam berbagai kesempatan, Gus Dur sering mengutip dialog kedua tokoh itu yang terdapat dalam buku berjudul Choose Life.

Sejatinya, Gus Dur sudah lama mengenal sosok Daisaku Ikeda. Penerbitan buku Dialog Peradaban untuk Toleransi dan Perdamaian itu pun juga diinginkan Gus Dur di samping inisiatif Ikeda.

"Saya sudah sejak 25 tahun lalu telah mengetahui tentang Bapak Ikeda," kenang Gus Dur dalam sebuah suratnya kepada Ikeda.

Menurut Peter, baik Gus Dur maupun Ikeda saling belajar dan berbagi dari sejarah dunia yang menginspirasi mereka sejak remaja. Sejarah itu dimulai dari Nabi Muhammad SAW, Sakyamuni, Mahatma Gandhi, Kartini, Hasyim Ashari, Wahid Hasyim, Pramoedya Ananta Toer sampai tokoh-tokoh seni, semisal Mozart, Beethoven, dan Kurosawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com