Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Baiknya Supervisi Kasus Gayus

Kompas.com - 22/11/2010, 14:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebaiknya tidak mengambil alih penanganan kasus mafia pajak dan mafia peradilan yang menjerat Gayus Halomoan Tambunan dari kepolisian. KPK lebih baik melakukan supervisi terhadap penanganan kasus tersebut.

"Di situlah fungsi KPK, dengan supervisi gelar perkara dan memberi kesempatan kepada kepolisian (menyelesaikan kasus)," ujar anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Trimedya Pandjaitan, di Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Senin (22/11/2010).

Dikatakan Trimedya, KPK seharusnya melakukan pengawasan terhadap kasus Gayus dalam membongkar kasus yang melibatkan sejumlah penegak hukum itu hingga ke akarnya. "Bagaimana rekening Gayus, bagaimana 60 perusahaan yang ditanganinya, ada enggak atasan Gayus yang lebih tinggi," ujar mantan Ketua Komisi III itu.

KPK akan sulit mengambil alih kasus Gayus, kata Trimedya, karena menurutnya pihak kepolisian tidak akan memberi informasi terkait kasus Gayus secara utuh kepada KPK jika terjadi pelimpahan kasus.

Hal senada disampaikan Ketua Komisi III DPR Benny K Harman. Menurutnya, pelimpahan kasus Gayus kepada KPK belum saatnya dilakukan. Publik, kata Benny, harus memberi kepercayaan kepada kepolisian di bawah pimpinan kepala Polri baru, Jenderal (Pol) Timur Pradopo, menuntaskan kasus ini.

"Kasih kepercayaan kepada institusi kepolisian. Kalau tidak mampu, baru kita menimbang ulang. Ini belum selesai, Kapolri ini kan baru, belum juga sebulan dilantik," kata Benny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

    Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

    Nasional
    Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

    Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

    Nasional
    Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

    Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

    Nasional
    Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

    Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

    Nasional
    Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

    Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

    Nasional
    Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

    Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

    Nasional
    Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

    Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

    Nasional
    Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

    Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

    Nasional
    Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

    Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

    Nasional
    Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

    Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

    Nasional
    Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

    Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

    Nasional
    Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

    Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

    Nasional
    Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

    Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

    Nasional
    Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

    Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

    Nasional
    Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

    Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com