Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harta Gayus Lebih dari Rp 100 Miliar

Kompas.com - 17/06/2010, 19:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bareskrim Mabes Polri berhasil menemukan harta Gayus Halomoan Tambunan yang disimpan di salah satu dari sembilan safety box yang dibuka di tiga bank senilai Rp 74 miliar. Harta itu diduga hasil tindak pidana selama bekerja di Direktorat Jenderal Pajak.

Dengan penemuan harta senilai Rp 74 miliar dalam bentuk uang tunai dan 31 batang emas, harta Gayus yang baru diketahui penyidik adalah sekitar Rp 100 miliar. Sebelumnya, Gayus menyimpan uang di Bank BCA dan Bank Panin sekitar Rp 25 miliar. Apakah ada harta lain milik Gayus yang belum diketahui?

"Tidak menutup kemungkinan masih ada yang lain, iya," ucap Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen (Pol) Edward Aritonang, Kamis (17/6/2010) di Mabes Polri.

Menurut Edward, penyidik masih menelusuri apakah ada safety box lain yang dibuka Gayus. Menurut dia, tidak menutup kemungkinan Gayus menyimpan harta dalam bentuk lain. "Atau disimpan di luar wilayah Indonesia. Masih diselidiki," kata dia.

Edward mengatakan, Gayus tidak kooperatif mengenai hartanya selama diperiksa penyidik. "Saat ini belum banyak kemajuan yang didapat, dari mana uang itu diperoleh. (Gayus) masih katakan banyak lupa. Penyidik harus bersabar sambil membuktikan," kata dia.

Dugaan polisi mengenai dari mana uang itu? "Dari pekerjaan Gayus itu. Kan pekerjaan dia ada sampingan konsultan, membantu orang dalam membuat perhitungan pajak," jawab Edward.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

    Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

    Nasional
    Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

    Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

    Nasional
    Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Nasional
    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Nasional
    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Nasional
    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Nasional
    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Nasional
    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Nasional
    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    Nasional
    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Nasional
    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Nasional
    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Nasional
    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Nasional
    PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

    PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com