Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Puasa Bersama, Presiden Hingga Menteri Lesehan Makan Nasi Kotak

Kompas.com - 20/06/2017, 19:28 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga besar Polri menggelar acara buka puasa bersama di kompleks Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Selada (20/6/2017) malam.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengundang Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan seluruh perwakilan kementerian dan lembaga dalam acara tahunan ini.

Sebelum berbuka puasa, Kapolri bersama pejabat negara beramah tamah di Auditorium PTIK.

Dalam acara ini turut hadir Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kepala Badan Nasional Penganggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius, Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali.

Ada juga beberapa menteri di Kabinet Kerja antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeldjono, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hanif Dhakiri, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Tito sempat menyapa para tamu dan memberi sambutan.

"Bulan suci ini Polri manfaatkan perkuat silaturahim dengan berbagai kegiatan seperti bakti sosial dan tabligh akbar. Semua untuk mendekatkan silaturahim dengan komponen masyarakat," ujar Tito dalam sambutannya.

Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar pun memberikan siraman rohani sebelum berbuka puasa. Setelah adzan Magrib berkumandang, mereka pindah ke stadion PTIK untuk melakukan shalat berjamaah.

Setelah itu, Kapolri bersama para menteri dan petinggi institusi negara naik ke atas mimbar berkarpet merah untuk makan bersama. Mereka menyantap nasi kotak yang disediakan panitia.

Tak luput Jokowi dan Kalla juga ikut makan nasi kotak sambil "lesehan" di mimbar. Jokowi duduk di sebelah kanan Tito. Mereka tampak sesekali berbincang di sela makan.

Kompas TV Sudah Maghrib, Presiden Jokowi "Bukber on the Road"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok Email Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Polri Tangkap 5 Tersangka Penipuan Berkedok Email Palsu, 2 di Antaranya WN Nigeria

Nasional
Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com