JAKARTA, KOMPAS.com - Meski sudah resmi terbentuk, Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) masih belum memiliki kantor.
Seusai dilantik Presiden Jokowi pada Rabu (7/6/2017) pagi ini, Kepala dan Dewan Pengarah UKP-PIP menggelar rapat perdana dengan meminjam gedung Istana.
Kepala UKP-PIP Yudi Latif mengaku akan mencari kantor yang mudah diakses oleh masyarakat.
Sebab, dalam melakukan kerjanya, UKP-PIP akan banyak melibatkan warga dari berbagai komunitas.
"Dengan mencari kantor yang mudah diakses, kami harapkan masyarakat lebih senang dan lebih mudah untuk datang. Tidak perlu protokol yang rumit," kata Yudi Latif.
Baca: Megawati Terpilih sebagai Ketua Dewan Pengarah UKP Pancasila
Yudi berharap, UKP-PIP bisa segera mendapatkan kantor yang diinginkan.
Sebab, nama-nama Deputi UKP-PIP akan segera diserahkan dan dipilih oleh Presiden Jokowi.
Yudi dan sembilan anggota Dewan Pengarah UKP-PIP juga sudah memutuskan untuk menggelar rapat satu bulan sekali.
"Kalau memang belum dapat kantor, kerjanya di mall dulu," seloroh Yudi sambil tertawa.