Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk Pertama Kalinya, Jokowi Peringati Isra Miraj di Luar Istana

Kompas.com - 25/04/2017, 22:06 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

PURWAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memilih tidak merayakan Isra Miraj 1438 Hijriah di Istana Kepresidenan.

Tahun ini, ia lebih memilih merayakannya bersama ulama dan para santri.

Pada Selasa (25/4/2017), Jokowi menghadiri perayaan Isra Miraj di Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah Cipulus, Kelurahan Nagrog, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, dalam pidatonya, mengatakan, perayaan Isra Miraj di luar Istana merupakan yang pertama kali dan dilakukan atas kemauan Presiden Jokowi.

"Pak Presiden menghendaki lebih dekat dengan masyarakat, lebih dekat dengan pondok pesantren," ujar Lukman.

Oleh sebab itu, Lukman meminta maaf kepada jajaran menteri Kabinet Kerja, pimpinan lembaga tinggi negara serta para duta besar negara sahabat yang setiap tahun diundang ke Istana untuk merayakan Isra Miraj.

(Baca: Presiden Joko Widodo Peringati Isra Miraj di Purwakarta)

Jokowi mengaku merasa lebih bahagia jika merayakan Isra Miraj bersama santri dan ulama.

"Kalau di wilayah, apalagi di pondok pesantren, ini lebih ramai. Kalau di Istana, serius dan formal. Bedanya di situ," ujar Jokowi.m

Tahun mendatang, perayaan Isra Miraj rencananya akan kembali diperingati di Istana Kepresidenan.

Namun, Istana akan mengundang santri, ulama, dan guru mengaji.

"Santri belum pernah masuk Istana kan? Iya saya tahu," ujar Jokowi.

Di Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah, Jokowi sempat berbincang cukup lama dengan ulama dan para guru mengaji.

Pada penghujung acara, Jokowi juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Nusantara senilai Rp 5 miliar di kompleks pondok pesantren tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com