JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Subdit Lingkungan Kerja dan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN), Kombes Pol Ricky Yanuarfi mengatakan, bandar narkoba yang berkeliaran di Indonesia sudah memiliki peralatan yang canggih untuk mengedarkan barang haram tersebut. Mereka juga berbekal senjata canggih untuk melindungi diri dan melawan petugas.
"Bandar punya peralatan yang lebih canggih dari kita. Punya speedboat lebih cepat, telekomunikasi lebih canggih," ujar Ricky dalam diskusi di Jakarta, Sabtu (25/3/2017).
Baca juga: Aparat BNN Baku Tembak dengan Terduga Bandar Narkoba di Deli Serdang
Oleh karena itu, BNN membutuhkan peralatan yang jauh lebih canggih untuk menghadapi bandar yang melawan petugas.
Saat ini, BNN telah memiliki sejumlah unit senjata yang dibeli khusus untuk mengejar penyalahguna narkoba dan bandar yang melakukan perlawanan saat ditangkap. Hal tersebut karena tidak sedikit petugas BNN yang tewas di lapangan.
"Di BNP Kalimantan Timur, petugas kita ditusuk bandar. Bandarnya ini juga berhasil ditembak," kata Ricky.
Namun, anggota BNN kemudian didemo oleh sekelompok orang karena dianggap melanggar hak azasi manusia. Setelah diusut, pendemo tersebut merupakan massa bayaran yang dikerahkan bandar.
Sebelumnya, Kepala BNN Budi Waseso mengatakan, senjata yang dimiliki petugas BNN saat ini ditujukan khusus untuk instansi tersebut. Jenis senjata itu berbeda dengan milik Polri dan TNI.
Baca juga: Buwas Sebut Senjata Canggih BNN Impor dari Tiga Negara
Senjata khusus BNN bukan diproduksi oleh PT Pindad sebagaimana senjata aparat penegak hukum pada umumnya. Senjata tersebut buatan dari luar negeri, seperti Jerman, Amerika Serikat, dan Ceko.
Di luar negeri, kata Budi, biasanya digunakan untuk kepentingan militer seperti di Amerika Serikat dan Meksiko. Pertimbangan Budi membeli senjata dari luar negeri dengan alasan kualitas dan akurasinya lebih efektif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.