Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minggu, Wapres Tinjau "Venue" Asian Games 2018

Kompas.com - 20/03/2017, 18:22 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla akan meninjau sejumlah lokasi atau venue yang akan digunakan sebagai tempat pertandingan cabang olahraga di Asian Games 2018, Minggu (26/3/2017).

Peninjauan dilakukan Kalla yang juga Ketua Pengarah Asian Games, untuk mengecek langsung kesiapan dari masing-masing venue.

"Nanti hari Minggu beliau ingin mengecek lapangan," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di Kantor Wapres, Senin (20/3/2017).

Sejumlah venue yang bakal dicek seperti Stadion Gelora Bung Karno, wisma atlet Kemayoran dan arena balap sepeda atau velodrome di Rawamangun.

(Baca: Ahok Janji "Wifi" di Jakarta Capai 4,5G Saat Asian Games)

Basuki menambahkan, sejumlah paket pekerjaan infrastruktur tengah digarap untuk menghadapi pelaksanaan Asian Games mendatang.

Sesuai Inpres Nomor 2 Tahun 2016 tentang Dukungan Penyelenggaraan Asian Games 2018 pengerjaan paket itu akan dikebut dan ditarget rampung pada September 2017.

"Beliau tanya ada kendala-kendala, menurut kami tidak ada. Semua sudah on place," ujarnya.

Sejumlah paket itu seperti tujuh paket pekerjaan pembangunan/renovasi venue dan dua paket penataan kawasan di Komplek GBK, dua blok wisma atlet dan satu paket penataan kawasan di Kompleks Kemayoran, serta dua blok wisma atlet dan dua paket pekerjaan pembangunan venue di Kompleks Jakabaring.

Paket tersebut belum termasuk empat tugas tambahan yang diberikan kepada Kementerian PUPR berdasarkan hasil rapat terbatas terkait persiapan pelaksanaan Asian Games 2018, awal Maret lalu.

(Baca: Wapres: Asian Games 2018 Tak Perlu Mewah, yang Penting Prestasi)

Keempatnya yaitu pembangunan venue jetski dan layar di Ancol, serta elevated parking dan cofftea atau hutan kota di Kompleks GBK.

Kompas TV Kurangi Cabor, INASGOC  Akan Koordinasi dengan OCA
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com