Meneruskan Tradisi Berbagi Parkir Masjid Istiqlal untuk Jemaat Natal di Katedral

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagi lahan parkir Masjid Istiqlal saat Misa Natal di Gereja Katedral bukan lagi peristiwa baru.

Kegiatan itu sudah lama dan terus-menerus diturunkan hingga kini, termasuk pada Natal tahun 2016 ini.

Para jemaat menitipkan kendaraan selama Misa Natal di halaman Masjid Istiqlal.

Kepala Bagian Protokol dan Pelayanan Wisata Masjid Istiqlal, Abu Hurairah mengatakan, ia melanjutkan tradisi toleransi yang sudah terbangun sejak lama.

Baca juga: Jemaat Antre Giliran Misa Natal di Gereja Katedral

Boleh dikatakan, tradisi ini sebagai lintas generasi. Sebab sudah ada sejak pertengahan tahun 1960-an.

"Karena kan Masjid Istiqlal sudah dipakai sebelum diresmikan. Saat pembangunan itu sudah mulai berbagai parkir," kata Abu Hurairah di Jakarta, Sabtu (24/12/2016).

Abu sendiri merasa bahwa tradisi baik itu harus dijaga. Tradisi ketika toleransi antarumat beragama dibangun sejak dulu oleh para pendahulu.

Dia melanjutkan, para jemaat Gereja Katderal bisa menggunakan seluruh lahan parkir di Masjid Istiqlal.

"Kami persilakan dan terbuka. Semua petugas parkir dan keamanan juga ikut membantu saudara kita (jemaat Natal)," kata dia.