Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Lebih Fokus Cari Cagub Eksternal, Nama Ahmad Dhani Tak DIsebut

Kompas.com - 06/05/2016, 22:18 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbeda dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)  yang lebih memfokuskan diri untuk mengusung calon internal di Pilgub DKI Jakarta 2017, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) justru sebaliknya. Mereka lebih memfokuskan untuk melakukan penjaringan dari calon eksternal.

Hal ini tersirat dari pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang mengaku tak terlalu menyiapkan calon dari internal partai.

“Ada calon dari internal Cuma Luluk Hamidah, tapi masih harus kami uji dulu elektabilitasnya, sepertinya itu saja, lainnya tidak,” ujar pria yang kerap disapa Cak Imin itu dalam konferensi pers Gerakan Nusantara Mengaji di kediamannya di Warung Sila, Jakarta, Jum’at (6/5/2016).

(Baca: Ahmad Dhani Ambil Formulir Penjaringan Cagub di PKB)

Saat ini PKB sudah menerima berkas pendaftaran bakal Calon Gubernur DKI Jakarta dari pihak eksternal. Beberapa nama yang sudah mendaftar di antaranya Yusril Ihza Mahnedra, Sandiaga Uno, dan Hasnaeni Moein.

Sementara dari internal, sempat tercetus nama Ahmad Dhani yang merupakan salah satu simpatisan PKB dan kerap membantu partai itu dalam sejumlah pelaksanaan kampanye di daerah.

(Baca: Sekjen PKB: Jakarta Butuh Pemimpin yang Tak Gaduh)

Namun, Muhaimin tak menyebut nama Ahmad Dhani. Dia hanya melanjutkan penjelasannya bahwa PKB dalam pilkada DKI Jakarta, partainya akan melakukan seleksi dalam dua tahap.

“Akan diproses melalui dua tahap. Pertama mereka akan kami survei dulu elektabilitasnya, berikutnya semacam sosialisasi baik ke pihak internal maupun eksternal, baru nanti kami coba pasang-pasangkan dan setelah itu kami pilih,” kata Cak Imin.

Kompas TV PKB Masih Terbuka untuk Dukung Ahok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com