Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR Akhirnya Sepakat Bahas RUU "Tax Amnesty"

Kompas.com - 11/04/2016, 18:15 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - DPR RI akhirnya sepakat untuk membahas rancangan undang-undang pengampunan pajak atau tax amnesty yang diusulkan oleh pemerintah.

Keputusan untuk membahas RUU Tax Amnesty ini diambil dalam rapat pengganti Badan Musyawarah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/4/2016).

Rapat diikuti oleh pimpinan DPR dan pimpinan sepuluh fraksi.

"Rapat memutuskan RUU Tax Amnesty akan dibahas di Komisi XI DPR," kata Ketua DPR Ade Komarudin usai rapat.

Semula, pembahasan RUU Tax Amnesty ini mengalami penundaan karena sejumlah fraksi yang belum setuju. (baca: "Panama Papers" Muncul, Pemerintah Dorong DPR Segera Bahas "Tax Amnesty")

Akhirnya, DPR memutuskan untuk mengadakan rapat konsultasi terlebih dahulu dengan Presiden Joko Widodo.

Meski rapat konsultasi belum dilakukan, namun pada akhirnya DPR sepakat untuk membahas RUU yang diyakini bisa meningkatkan pendapatan pajak ini.

Namun, Ade membantah bahwa DPR tiba-tiba berubah sikap soal RUU Tax Amnesty ini. (baca: Pemerintah Dinilai Terlambat Memikirkan soal "Tax Haven" dan "Tax Amnesty")

"Kemarin ada satu-dua fraksi yang menolak, saya enggak mau paksain. Kalau dipaksain sebenarnya bisa menang. Kemarin miss presepsi saja, sebenarnya kebijakan fraksinya tidak begitu," ujar Politisi Partai Golkar ini.

Demi menghemat waktu, konsultasi nantinya akan dilakukan dalam pembahasan RUU ini bersama perwakilan pemerintah. (baca: Jokowi: Tidak Ada Ketergantungan pada "Tax Amnesty")

Ade menargetkan, pembahasan RUU bisa selesai pada 29 April, sebelum DPR kembali memasuki masa reses.

"Intinya harus segera tuntas. Karena ini harapan perekonomian nasional," kata dia.

Kompas TV Pengampunan Pajak Jadi Upaya Tambah Pendapatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com