Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Zulkifli Hasan: Wayang Menyebarkan Kebaikan, Rasa Berkebangsaan, dan Cinta Tanah Air

Kompas.com - 05/04/2016, 18:24 WIB
advertorial

Penulis

Wayang adalah bagian dari sosial dan budaya Indonesia. Melalui wayang, terdapat pula pesan-pesan berkebangsaan, persaudaraan, hingga cinta tanah air.

Itulah pesan-pesan yang disampaikan oleh para Dalang Wayang dari Persatuan Pedalangan Indonesia Pusat (Peradi) dalam audiensi dengan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan di ruang kerjanya, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, (05/04/2016).

Ketua Dewan Pertimbangan Peradi Ekotjipto mengatakan bahwa visi misi dari Peradi adalah sosial budaya, terutama pedalangan, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan wayang. 

Ekotjipto juga mengatakan bahwa Peradi juga rutin mengadakan festival wayang setiap tahunnya, mulai dari Dalang Bocah, Dalang Remaja, dan Dalang Dewasa. 

"Supaya ditengah masyarakat tetap ada wayangnya," ujarnya. 

Zulkifli Hasan mengapresiasikan para dalang dari Peradi yang konsisten dalam menyebarkan kebaikan, rasa berkebangsaan, persaudaraan, dan cinta tanah air. 

"Ini bagus sekali," timpal Zulkifli Hasan. 

Menurut Zulkifli, pedalangan ini sejalan dengan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang saat ini sedang gencar disosialisasikan oleh MPR RI, dalam menyebarkan rasa berkebangsaan, persaudaraan, dan cinta tanah air, dengan dasar konsensus Empat Pilar, yakni Pancasila, UUD, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.  

Zulkifli pun mengharapkan agar Peradi bisa menjadi mitra MPR RI dalam mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI. 

"Saya harap Peradi bisa menjadi mitra MPR, agar menjadi Manggala-nya dalam mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI," kata Zulkifli. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com