Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Antusias Saksikan GMT, Astronom Pun Bahagia

Kompas.com - 09/03/2016, 07:15 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tingginya antusias masyarakat Indonesia menyambut Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 membuat ahli astronomi bahagia. 

Bagi astronom, sebutan untuk ahli astronomi, apa yang ditunjukkan masyarakat itu merupakan satu kemajuan. 

"Saya bahagia sekali. Tukang becak saja tahu GMT," ujar Astronom Institut Teknologi Bandung (ITB) Suhardja D. Wiramihardja sembari tersenyum di Kapal Motor (KM) Kelud, Selasa (8/3/2015). 

Penilaian Suhardja bukan tanpa alasan. 

Ia tahu persis getirnya kenyataan akibat sikap pemerintah saat peristiwa gerhana matahari total 1983 terjadi. 

Saat itu, pemerintah melarang masyarakat berada di luar rumah. 

Alasannya, paparan sinar matahari bisa menyebabkan kerusakan retina mata. 

BMKG/M Fajar Marta GMT 2016

Suhardja sendiri sedang berada di Jepang saat peristiwa langka itu terjadi. 

Ia menceritakan banyak orang Jepang yang mempertanyakan sikap pemerintah itu. 

Meski tidak menyebut sikap pemeritah itu sebagai pembodohan, ia sadar dampaknya sangat besar. 

Masyakarat menjadi salah paham dan cenderung tidak memiliki kesadaran terhadap gejala-gejala astronomi. 

"Tenyata itu (sikap pemerintah tahun 1983) betul-betul parah. Perlu usaha besar para astronom (membuat masyarakat sadar)," kata dia. 

Kini setelah 33 tahun, Suhardja akhirnya merasakan upaya para ahli astronomi Indonesia tidak sia-sia. 

Baginya, antusias masyarakat Indonesia menyambut GMT 2016 merupakan tanda bahwa astronomi mulai diterima dan diperdulikan oleh masyarakat. 

"Sekarang masyarakat sangat demam gerhana, poster dimana-mana. ini kemajuan buat saya. Ada awareness," ucap dia.

Kompas TVIni Prakiraan Cuaca Saat GMT
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com