JAKARTA, KOMPAS.com — Dorongan agar Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) menggelar sidang terbuka soal kasus dugaan pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden ke PT Freeport Indonesia semakin menguat.
Bahkan, perbincangan soal sidang MKD agar terbuka menjadi perbincangan hangat di media sosial dengan munculnya tagar #SidangTerbukaMKD.
Berdasarkan siaran pers yang diterima Kompas.com, hasil pemantauan Politicawave pada 20-23 November 2015, percakapan netizen terkait isu ini telah menghasilkan 4.627 percakapan di kanal media sosial dan 81 pemberitaan melalui media online.
Percakapan tersebut dilakukan oleh 2.892 akun dan menjangkau sekitar 27.042.479 akun. (Baca: MKD Bisa Gelar Sidang Terbuka Kasus Setya Novanto, Ini Argumentasinya)
Puncak percakapan terjadi pada tanggal 21 November, dengan 2.000 percakapan yang dipicu oleh munculnya tagar #SidangTerbukaMKD yang diprakarsai oleh akun @yunartowijaya.
Menurut pengamatan Politicawave, semua percakapan netizen terkait sidang terbuka MKD ini dan 100 persen berisi dukungan netizen agar MKD melaksanakan sidang terbuka. (Baca: Ketua MPR: Sidang Kasus Pencatutan Nama Presiden Perlu Dilakukan Terbuka)
Hal tersebut didasarkan atas adanya tagar #SidangTerbukaMKD sebagai seruan untuk MKD melaksanaan sidang tersebut secara terbuka.
Selain itu, terdapat pula petisi "Buka Sidang Setya Novanto kepada Publik" oleh Kurnia Ramadhana (relawan Turun Tangan) yang telah berhasil mengumpulkan 24.989 tanda tangan. (Baca: Wakil Ketua MKD Berharap Sidang Setya Novanto Berlangsung Terbuka)
Akun influencer yang juga banyak mendapat retweet dari netizen adalah @yunartowijaya yang mengajak netizen untuk menggunakan tagar #SidangTerbukaMKD dan berhasil mendapat retweet sebanyak 2.108 kali.
Sementara itu, di media online, terdapat pula tokoh-tokoh yang menyatakan dukungan terhadap sidang terbuka MKD, misalnya Agung Laksono (Golkar), Bambang Soesatyo (Golkar), dan Zulkifli Hasan (PAN). (Baca: Setya Novanto: Saya Diminta Pertahankan Jabatan Ketua DPR)
Beberapa tokoh seperti Akbar Tandjung (Golkar) dan Almas Sjafrina (ICW) turut menyampaikan harapannya agar MKD melaksanakan sidang dengan baik dan mengusut tuntas kasus pencatutan nama Presiden.
Selain menggunakan tagar, sebuah gambar yang diunggah oleh salah satu akun pendukung Presiden, yakni @ulinyusron, juga menginformasikan 10 alasan penting agar netizen mendukung sidang MKD diadakan secara terbuka.
Gambar tersebut berhasil menarik perhatian netizen dengan mendapatkan 30 retweet.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.