Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Hadiri KTT Ke-27 ASEAN di Malaysia

Kompas.com - 21/11/2015, 16:13 WIB
Sonya Helen Sinombor

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo memulai kegiatan di KTT ke-27 ASEAN, Sabtu (21/11/2015) pagi, dengan menghadiri seremoni pembukaan di plenary hall Kuala Lumpur Convention Center (KLCC).

Sebelumnya, Presiden dan Nyonya Iriana Joko Widodo disambut Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dengan melakukan foto bersama.

Selain Presiden Jokowi dan Najib Razak, hadir dalam KTT tersebut Presiden Myanmar U Thein Sein, Presiden Filipina Benigno S Aquino III, PM Singapura Lee Hsien Loong, PM Thailand Prayuth Chan Ocha, PM Vietnam Nguyen Tan Dung, PM Laos Thongsing Thammavong, Sultan Brunei Haji Hassanal Bolkiah, dan PM Kamboja Hun Sen.

Pembukaan KTT ke-27 ASEAN diawali dengan pemutaran film ASEAN, Anthem, dilanjutkan sambutan pembukaan KTT ke-27 ASEAN oleh PM Malaysia Najib Razak. 

Dalam sambutannya, Najib menyambut para pemimpin negara dan pemerintahan di ASEAN, sekaligus menyampaikan keprihatinan atas sejumlah aksi teroris di Paris dan Beirut serta pengeboman pesawat Rusia di Sinai dan aksi penyanderaan di Bamako, Mali.

"Tidak asa satu orang pun di hal ini yang tidak terguncang oleh kejadian yang mengabaikan dan menghancurkan kehidupan manusia," kata Najib.

Dia menambahkan, Malaysia siap memberikan bantuan dalam memerangi aksi teroris.

Usai sambutan Najib, pada pembukaan tersebut, juga diumumkan pemenang ASEAN Peoples Award.

Salah satu peraih penghargaan berasal dari Indonesia, yaitu Prita Kemal Gani, pakar kehumasan dan pemilik The London School of Public Relations.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan outcome document KTT ASEAN Young Leaders dan ditutup sesi foto bersama para pemimpin negara dan pemerintahan di ASEAN serta pertunjukan kebudayaan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com