"Musda telah digelar di Pulau Seribu, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan sekarang Provinsi. Menghasilkan Ketua baru di DKI untuk periode 2015-2020, yang dipimpin Saudara Fayakhun," ujar Agung, dalam konferensi pers, seusai penutupan Musda di Hotel Mega Anggrek, Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Menurut Agung, Musda merupakan program konsolidasi partai, sebagaimana amanat Mahkamah Partai Golkar dalam sidang pada 3 Maret 2015 lalu. Mahkamah Partai yang mengesahkan Munas Ancol, memberi tugas dan kepercayaan kepada pengurus baru untuk melanjutkan kepemimpinan DPP partai, serta menjalankan konsolidasi organisasi berjenjang hingga ke tingkat provinsi, kabupaten/kota.
Selain itu, menurut Agung, Musda tersebut digelar lantaran masa bakti DPD DKI Jakarta telah habis. Pemilihan Ketua DPD juga untuk mempersiapkan pencalonan kader Golkar dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur DKI Jakarta, pada 2017.
"Kegiatan Musda ini berbasis anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART), Undang-Undang Partai Politik, sehingga sudah sah dan berjalan sebagaimana mestinya," kata Agung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.