JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono akan kembali bertemu para pendiri dan tokoh Partai Demokrat, Selasa (24/3/2015) malam. Pertemuan akan membahas soal konsolidasi menjelang kongres Partai Demokrat pada Mei 2015.
"Awalnya pertemuan dilakukan pagi ini, tapi diundur karena Pak SBY ada keperluan. Jadi nanti malam pukul 19.30," ujar Sekretaris Jenderal Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat Akbar Yahya saat dihubungi, Selasa siang.
Akbar mengungkapkan, pertemuan akan dilakukan di kantor Trans Corp. Pertemuan ini adalah yang kedua kalinya dilakukan. (baca: Amir Syamsuddin: Sudah Benar Jika SBY Jadi Ketum Demokrat Lagi)
Sebelumnya, pada 18 Maret lalu, SBY juga mengumpulkan para pendiri dan Deklarator Partai Demokrat. Dalam pertemuan nanti, Akbar tak menampik SBY akan kembali menyinggung soal persiapan kongres.
Menurut dia, FKPD akan meminta pelaksanaan kongres tidak menimbulkan pertikaian internal partai. Konflik internal muncul dalam pemilihan ketua umum dua parpol lain, yakni Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). (baca: Survei: Tanpa SBY, Ibas dan Marzuki Paling Didukung Publik Jadi Ketum Demokrat)
Terkait majunya SBY sebagai salah satu calon kuat Ketua Umum, menurut dia, siapa pun calon ketua umum yang maju pada Mei nanti haruslah diterima semua pihak. FKPD, lanjut dia, mendorong terjadinya mufakat.
"Kami tidak ingin pelaksanaan kongres kemudian tidak lagi saling membuat pengertian atau pemahaman. Harus bersatu mencari kata sepakat mana yang lebih baik," imbuh dia. (baca: "Tidur-tiduran Saja SBY Pasti Jadi Ketum Demokrat Lagi...")
Partai Demokrat akan menggelar kongres untuk memilih ketum baru pada Mei 2015 mendatang. SBY menjadi calon kuat yang diprediksi kembali maju. SBY saat ini menjabat ketum sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.
Posisi Ketum dipegang SBY saat Kongres Luar Biasa pada 2013. Saat itu, Anas Urbaningrum ditetapkan sebagai tersangka. (baca: Pendiri Demokrat Minta SBY Tak Maju Jadi Calon Ketum)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.