Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Kabar soal "Nametag", Keluarga Siapkan Makam untuk Pramugari AirAsia

Kompas.com - 31/12/2014, 23:01 WIB

PALEMBANG, KOMPAS.com — Hingga hari keempat pencarian korban dan serpihan jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, tim SAR gabungan yang dipimpin Badan SAR Nasional menemukan tujuh jenazah di Selat Karimata, dekat perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Salah satu jenazah yang ditemukan itu adalah perempuan yang menggunakan seragam pramugari dan nametag bertuliskan nama "Khairunisa Haidar".

Pihak keluarga Khairunisa mengaku pasrah akan nasib salah satu anggota keluarga mereka, yang memang berada dalam penerbangan tersebut. Keluarga, yang berada di Jalan Pipa, Kelurahan Pipa Reja, Palembang, juga terlihat mulai berkemas untuk menyambut kedatangan jenazah anak bungsu dari tiga bersaudara tersebut.

"Jenazah Anis (panggilan Khairunnisa) rencananya akan dimakamkan di makam keluarga yang berada di Kecamatan Bukit Palembang," kata Edi Taufan yang merupakan paman korban Khairunnisa.

Menurut dia, berdasarkan informasi yang mereka terima dari Surabaya, baik dari orangtua maupun kedua kakaknya, jenazah Anis akan langsung diterbangkan ke Palembang secepatnya setelah semua berkas dan kelengkapan selesai.

Rencananya, jenazah Anis tidak akan dibawa ke rumah duka, tetapi akan langsung dibawa ke pemakaman untuk langsung dikebumikan.

"Namun, malam ini akan kembali dibicarakan lagi dengan keluarga besar mengenai hal tersebut karena kedua orangtua dan kedua kakaknya berada di Surabaya," tuturnya.

Jenazah perempuan berseragam pramugari itu ditemukan oleh KRI Yos Sudarso hari ini, sekitar pukul 06.00 WIB. Jenazah itu masih disertai nametag yang melekat di seragam saat ditemukan. Nama yang tertulis di nametag itu "Khairunnisa Haidar". (Baca: Pada Jenazah Pramugari AirAsia, Ditemukan "Nametag", Cincin, dan Jam Alexandre Christie)

Selain itu, perempuan itu juga mengenakan cincin di jari manis tangan sebelah kiri. Jam tangan Alexandre Christie juga masih melekat di pergelangan tangannya. (M Ardiansyah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com