Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Di PSSI Tidak Ada Mafia, tetapi di Sepak Bola Ada"

Kompas.com - 20/12/2014, 13:48 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Executive Committee Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djamal Aziz, membantah tudingan masyarakat terkait keberadaan mafia di tubuh organisasinya. Namun, ia tak menampik jika mafia tersebut ada di setiap pertandingan sepak bola.

"PSSI tidak ada mafia, yang ada mafia itu di sepak bola," kata Djamal saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk Sepak Bola adalah Kita di Jakarta, Sabtu (20/12/2014).

Djamal mengatakan, beberapa waktu lalu, pihaknya mendapatkan informasi dari konsultan olahraga (sport radar) terkait pengaturan pertandingan (match fixing) sepak bola di Indonesia. Dari 10 pertandingan yang ada, tujuh di antaranya terindikasi match fixing.

"Ini kita lakukan penyelidikan, yang kelihatan langsung kita sikapi," ujarnya.

Namun, sayangnya, ketegasan yang dilakukan PSSI terkadang menuai protes, terutama dari pendukung tim yang diberi sanksi. Padahal, kata dia, di dalam setiap pertandingan, roh utamanya adalah sportivitas sehingga setiap ada indikasi kecurangan di dalam setiap pertandingan harus ditindak tegas.

Sport radar

Pengamat sepak bola, Tommy Welly, mengatakan, konsultan pertandingan atau sport radar banyak dikontrak oleh asosiasi sepak bola internasional seperti UEFA dan AFC. Bahkan, kata dia, PSSI pun menyewa jasa mereka untuk menilai pertandingan apakah terjadi match fixing atau tidak.

"Match fixing itu semacam penyakit sosial. Bentuknya macam-macam seperti (pengaturan) skor, menang-kalah, dan sebagainya," ujarnya.

Di dalam sepak bola, ia mengungkapkan, integritas pemain merupakan harga mati. Ketika skor pertandingan telah diketahui sejak awal, pertandingan tersebut sudah tidak memiliki nilai.

"Kita tahu (skor) sebelum pertandingan itu dimulai, maka sepak bola runtuh," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Nasional
Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Nasional
Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Nasional
Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Nasional
Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Nasional
Hadiri Perayaan Ultah Hendropriyono, Prabowo Dihadiahi Patung Diponegoro

Hadiri Perayaan Ultah Hendropriyono, Prabowo Dihadiahi Patung Diponegoro

Nasional
Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celsius pada Puncak Haji

Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celsius pada Puncak Haji

Nasional
Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Nasional
KPK Sebut Eks Dirut Taspen Kosasih Rekomendasikan Investasi Rp 1 T

KPK Sebut Eks Dirut Taspen Kosasih Rekomendasikan Investasi Rp 1 T

Nasional
Hakim MK Tegur Kuasa Hukum KPU karena Tidak Rapi Menulis Dokumen

Hakim MK Tegur Kuasa Hukum KPU karena Tidak Rapi Menulis Dokumen

Nasional
Jokowi Tanggapi Santai soal Fotonya yang Tak Terpasang di Kantor PDI-P Sumut

Jokowi Tanggapi Santai soal Fotonya yang Tak Terpasang di Kantor PDI-P Sumut

Nasional
Cuaca di Arab Saudi 40 Derajat, Jemaah Haji Diminta Jaga Kesehatan

Cuaca di Arab Saudi 40 Derajat, Jemaah Haji Diminta Jaga Kesehatan

Nasional
 Saksi Ungkap Direktorat di Kementan Wajib Patungan untuk Kebutuhan SYL

Saksi Ungkap Direktorat di Kementan Wajib Patungan untuk Kebutuhan SYL

Nasional
Pertamina Patra Niaga Akan Tetap Salurkan Pertalite Sesuai Penugasan Pemerintah

Pertamina Patra Niaga Akan Tetap Salurkan Pertalite Sesuai Penugasan Pemerintah

Nasional
Menteri KP Targetkan Tambak di Karawang Hasilkan 10.000 Ikan Nila Salin Per Tahun

Menteri KP Targetkan Tambak di Karawang Hasilkan 10.000 Ikan Nila Salin Per Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com