Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belasan Pimpinan dan Utusan Negara Sahabat Akan Hadiri Pelantikan Jokowi-JK

Kompas.com - 16/10/2014, 16:23 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Edi Siregar mengatakan, ada belasan pimpinan atau perwakilan negara sahabat yang akan datang di acara pelantikan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden periode 2014-2019. Para pimpinan atau perwakilan negara sahabat itu hadir atas inisiatif mereka masing-masing.

"Kita tidak mengundang, tapi mereka mau datang ke acara pelantikan," kata Edi di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (16/10/2014).

Edi menjelaskan, MPR tidak melayangkan undangan kepada pimpinan atau perwakilan negara sahabat karena terbentur alasan teknis. Menurut Edi, MPR harus menyiapkan akomodasi beserta jaminan keamanan sebagai kompensasi dari undangan yang dilayangkan.

Sejauh ini, kata Edi, perdana menteri negara sahabat yang telah memastikan hadir adalah Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak, PM Singapura (Lee Hsien Loong), dan PM Australia Tony Abbot. Adapun negara sahabat yang mengirim utusan khusus adalah Jepang, Rusia, Korea Selatan, Thailand, dan Haiti.

"Iran tidak jadi karena di sana baru diizinkan kalau ada undangan, tidak bisa pergi sembarangan, tapi kami tidak bisa mengundang," ujar Edi.

Edi melanjutkan, dalam pelantikan yang digelar Senin (20/10/2014) pagi itu, semua presiden dan wakil presiden periode sebelumnya juga diundang hadir. Ia memastikan bahwa mantan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa mendapat undangan untuk menghadiri pelantikan tersebut.

Saat ditanya mengenai alokasi anggaran untuk acara pelantikan Jokowi-JK, Edi enggan menjawab secara detail. Ia memastikan angkanya di bawah Rp 1 miliar.

"Angka pastinya belum karena takut ada anggaran mendesak. Enggak sampai ratusan (miliar), Rp 1 miliar saja sudah bagus, malah enggak sampai Rp 1 miliar," kata Edi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airlangga Yakin Terpilih Kembali Jadi Ketum Golkar Secara Aklamasi

Airlangga Yakin Terpilih Kembali Jadi Ketum Golkar Secara Aklamasi

Nasional
Diberi Tugas Maju Pilkada Banten, Airin Ucapkan Terima Kasih ke Airlangga

Diberi Tugas Maju Pilkada Banten, Airin Ucapkan Terima Kasih ke Airlangga

Nasional
PKS: Pasangan Sohibul Iman untuk Pilkada Jakarta Tunggu Koalisi Terbentuk

PKS: Pasangan Sohibul Iman untuk Pilkada Jakarta Tunggu Koalisi Terbentuk

Nasional
Optimalkan Pengelolaan, Kemenag Siapkan Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045

Optimalkan Pengelolaan, Kemenag Siapkan Peta Jalan Zakat Nasional 2025-2045

Nasional
Golkar Tugaskan Airin Rachmi Diany jadi Calon Gubernur Banten

Golkar Tugaskan Airin Rachmi Diany jadi Calon Gubernur Banten

Nasional
PP KPPG Dukung Airlangga Hartarto Kembali Jadi Ketum Partai Golkar

PP KPPG Dukung Airlangga Hartarto Kembali Jadi Ketum Partai Golkar

Nasional
Usung La Nyalla, Nono, Elviana, dan Tamsil, Fahira Idris: DPD Butuh Banyak Terobosan

Usung La Nyalla, Nono, Elviana, dan Tamsil, Fahira Idris: DPD Butuh Banyak Terobosan

Nasional
VoB Bakal Sampaikan Kritik Genosida Hingga Lingkungan di Glastonbury Festival

VoB Bakal Sampaikan Kritik Genosida Hingga Lingkungan di Glastonbury Festival

Nasional
La Nyalla Sebut Amendemen UUD 1945 Jadi Prioritas DPD

La Nyalla Sebut Amendemen UUD 1945 Jadi Prioritas DPD

Nasional
La Nyalla Akan Ajak Prabowo Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

La Nyalla Akan Ajak Prabowo Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Nasional
Puluhan Anggota DPD Dukung La Nyalla Jadi Ketua Meski Suara Komeng Lebih Banyak

Puluhan Anggota DPD Dukung La Nyalla Jadi Ketua Meski Suara Komeng Lebih Banyak

Nasional
Kemensos Bantah Bansos Salah Sasaran, Klaim Data Diperbarui Tiap Bulan

Kemensos Bantah Bansos Salah Sasaran, Klaim Data Diperbarui Tiap Bulan

Nasional
Digitalisasi dan Riset Teknologi, Kunci Utama Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Digitalisasi dan Riset Teknologi, Kunci Utama Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Nasional
Kaget PDI-P Ingin Usung Anies, Ketua Nasdem Jakarta: Wow, Ada Apa Nih?

Kaget PDI-P Ingin Usung Anies, Ketua Nasdem Jakarta: Wow, Ada Apa Nih?

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Patuhi Jadwal Kepulangan ke Tanah Air

Jemaah Haji Diimbau Patuhi Jadwal Kepulangan ke Tanah Air

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com