Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Silaturahim ke Teuku Umar, Jimly Minta Megawati Tenangkan Masyarakat

Kompas.com - 28/07/2014, 15:26 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshidiqie bersilaturahim ke kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Jakarta, Senin (28/7/2014), pada hari raya Idul Fitri 1435 H.

Dalam kunjungannya itu, Jimly meminta Megawati menenangkan masyarakat, terutama para pendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Silaturahmi saja. Saya sampaikan supaya (Megawati) menenangkan keadaan itu agar redam konflik dengan segala emosi kemarin (saat pemilu presiden)," ujar Jimly seusai bersilaturahim.

Ia mengatakan, masyarakat harus bersyukur sebab pemungutan dan rekapitulasi suara Pilpres 2014 sudah selesai. Saat ini, kata Jimly, sudah saatnya masyarakat kembali bersatu.

Dia mengaku bersyukur karena tahapan-tahapan pilpres berlangsung selama bulan Ramadhan sehingga masyarakat lebih dapat menahan diri.

"Kalau pilpres tidak berlangsung di bulan Ramadhan mungkin repot, karena kita punya dua capres. Maka syukurlah ada Ramadhan, kampanye hitam tidak terlalu berpengaruh, kasak-kusuk fitnah sana, fitnah sini sudah selesai," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.

Sebelumnya, KPU menetapkan Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2014-2019. Namun, kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menggugat putusan itu ke Mahkamah Konstitusi. Mereka menuding terjadi kecurangan dalam Pilpres 9 Juli lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com