Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Tinjau Proses Pengadaan Logistik Pemilu Legislatif 2014

Kompas.com - 11/02/2014, 04:38 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Pelaksanaan pencetakan surat suara untuk Pemilu Legislatif 2014 sudah mulai dilakukan sejak awal Februari 2014. Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menggelar lelang dan mendapatkan perusahaan pemenang untuk pencetakan surat suara Pemilu Legislatif 2014.

Anggota KPU, Ferry Kurnia Rizkyansyah, mengatakan pencetakan surat suara itu dilakukan di beberapa provinsi di Indonesia, yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. "Saat ini kami sedang memantau proses pembuatan surat suara di perusahaan-perusahaan percetakan," kata dia di sela peninjauan ke PT Titian Ilmu di Jalan Panghegar No 8, Mekar Mulya, Bandung, Jawa Barat, Senin, (10/2/2014).

Ferry mengatakan seluruh komisioner KPU berpencar untuk melakukan peninjauan atas proses pengadaan logistik pemilu itu. Selain surat suara, peninjauan juga dilakukan ke perusahaan pembuat tinta penanda pemilih yang telah memberikan suara.

Berikut ini adalah nama dan alamat perusahaan percetakan surat suara dan tinta tersebut.

1. Daftar perusahaan yang ditinjau Ketua KPU Husni Kamil Malik.
- PT Gramedia, Jalan Palmerah Selatan No 2 Jakarta Selatan. Peninjauan dilakukan Minggu (9/2/2014).
- CV Tridaya Pratama (perusahaan produksi tinta), Jalan Yanuar No 25 RT 01 RW 01, Kelurahan Sudamantra, Kecamatan Jalaksawa, Kuningan, Jawa Barat. Peninjauan dilakukan Senin (10/2/2014).

2. Daftar perusahaan yang ditinjau anggota KPU Arif Budiman.
- PT Temprina Media Grafika, Jalan Raya Wringianom, KM 30-31, Gresik, Jawa Timur. Peninjauan dilakukan pada Minggu (9/2/2014)
- PT Antar Surya Jaya, Jalan Raya Rungkut Industri III No 68-70, Surabaya, Jawa Timur. Pemantauan dilakukan pada Senin (10/2/2014).

3. Daftar perusahaan yang ditinjau anggota KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah.
- PT Titian Ilmu, Jalan Panghegar, No. 8, Mekar Mulya, Bandung, Jawa Barat. Pemantauan dilakukan pada Senin (10/2/2014).
- PT Acarya Media Utama, Jalan Rumah sakit, No 58 Ujungberung, Bandung, Jawa Barat. Pemantauan dilakukan pada Senin (10/2/2014).
- PT Granesia, Jalan Soekarno-Hatta, No 147, Bandung, Jawa Barat. Pemantauan dilakukan pada Senin (10/2/2014).

4. Daftar perusahaan yang ditinjau anggota KPU Juri Ardiantoro.
- PT Balai Pustaka Jakarta, Jalan Rawa Gatel No 17 Pulo Gadung, Jakarta Timur. Pemantauan dilakukan pada Senin (10/2/2014).

5. Daftar perusahaan yang ditinjau anggota KPU Ida Budiarti.
- PT Pura Barutama, Jalan AKBP Agil Kusumadya No 203, Kudus, Jawa Tengah. Peninjauan dilakukan pada Sabtu (8/2/2014).
- PT Bawen Mediatama, Jalan Gatot Subroto, No 26, Bawen, Jawa Tengah. Pemantauan dilakukan pada Minggu (9/2/2014).

6. Daftar perusahaan yang ditinjau anggota KPU Hadar Nafis Gumay.
- PT Paragonatama Jaya, Jalan Kapten Tandean, No 12 B, Mampang, Jakarta Selatan. Pemantauan dilakukan pada Minggu (9/2/2014).
- PT Temprint, Jalan Palmerah Barat, No 8, RT 3, RW 5, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Peninjauan dilakukan pada Minggu (9/2/2014).

7. Daftar perusahaan yang ditinjau anggota KPU Sigit Pamungkas.
- PT Solo Murni, Jalan Raya Solo-Semarang, Km 14, Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah. Pemantauan dilakukan pada Minggu (9/2/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com