Anas mengatakan, 35 ekor sapi dan empat ekor kambing yang dikurbankan ormasnya itu semuanya adalah hewan lokal sehingga, dalam kesempatan tersebut, Anas menyentil pemerintah yang dianggapnya tidak pro hewan lokal.
"Impor itu merugikan negara sendiri, tapi menguntungkan negara lain," kata Anas di sela-sela acara pemotongan hewan kurban di kediamannya di Jakarta, Selasa (15/10/2013).
Menurut Anas, kebutuhan masyarakat terhadap daging yang terus meningkat tiap tahunnya tidak bisa diatasi dengan impor. Langkah utama yang harus dilakukan pemerintah, menurutnya, adalah memberdayakan peternak lokal.
"Waktu itu saya pernah ketemu dengan peternak lokal, dia enggak heran kalau harga daging naik terus, soalnya pemerintah enggak berbuat apa-apa," ujar Anas.
Anas melanjutkan, dengan berkurban hewan lokal ini, dia berharap dapat mempromosikan kemandirian pangan baik kepada masyarakat maupun kepada pemerintah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.