Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepolisian Siap Amankan Miss World 2013 di Bali

Kompas.com - 07/09/2013, 19:44 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian RI siap mengamankan penyelenggaraan ajang kecantikan Miss World 2013 yang akan dibuka di Nusa Dua, Bali, Minggu (8/9/2013). Kepala Kepolisian RI Jenderal (Pol) Timur Pradopo mengungkapkan, pihaknya akan menurunkan petugas pengamanan yang jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan acara.

Adapun personel yang akan diturunkan, kata Timur, berasal dari kepolisian daerah setempat yang dibantu oleh unsur masyarakat dan Tentara Nasional Indonesia. "Tentunya dilaksanakan Polda setempat, bantuan seluruh unsur dari masyarakat, TNI, bukan dari segi jumlah, tapi disesuaikan," ungkap Timur dalam jumpa pers di kediaman Wakil Presiden Boediono, Sabtu (7/9/2013).

Jumpa pers tersebut dipimpin Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, dan dihadiri Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar.

Agung Laksono mengungkapkan, Pemerintah mendukung penyelenggaran Miss World 2013 ini. Pemerintah, katanya, siap keramaian yang disesuaikan dengan kondisi saat ini sehingga pelaksanaan Miss World 2012 dapat berjalan dengan lancar.

Namun Pemerintah menekankan agar pelaksanaan Miss World 2013 dipusatkan di Bali. Keputusan ini diambil setelah Pemerintah mempertimbangkan aspirasi masyarakat yang berkembang selama ini.

"Mendengarkan asprirasi masyarakat dan mempertimbangkan persiapan yang sudah berjalan, penyelenggaraan telah disesuaikan sedemikian rupa sesuai dengan adat ketimuran dan Indonesia," tutur Agung.

Dia juga mengungkapkan, peserta Miss World nantinya dilarang mengenakan bikini atau pakaian lain yang dianggap tidak sesuai dengan budaya Indonesia. Sebagai gantinya, para peserta akan mengenakan pakaian nasional Indonesia.

Adapun penyelenggaraan Miss World 2013 di Indonesia menuai penolakan dari sejumlah kalangan dengan menggelar aksi demonstrasi. Sebagian besar yang menolak mempermasalahkan pakaian yang akan digunakan para peserta. Majelis Ulama Indonesia misalnya, mengkhawatirkan para peserta kontes kecantikan itu akan mengumbar aurat.

Selain itu, penolakan datang dari sejumlah elemen masyarakat di Jawa Barat ketika mendengar rencana malam puncak final Miss World akan digelar di Sentul Convention Center, Sentul, Jawa Barat. Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar bahkan menyarankan agar Miss World 2013 tidak digelar di wilayahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com