Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Masuk Nominasi Peserta Konvensi Demokrat, Apa Kata PDI-P?

Kompas.com - 16/08/2013, 08:53 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masuk dalam nominasi daftar peserta konvensi Partai Demokrat. Nama Jokowi diusulkan oleh mayoritas komite konvensi yang ada. Bagaimana reaksi PDI Perjuangan sebagai partai asal Jokowi?

"Kalaupun benar Jokowi diundang ya terpulang pada Jokowi-nya mau apa tidak ikut proses partai lain selain PDI Perjuangan," ujar Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo saat dihubungi, Jumat (16/8/2013). Dia berpendapat bahwa partai mana pun berhak mengusung atau mengundang kandidat untuk menjadi calon presiden dari partai tersebut.

Tjahjo juga mengatakan, PDI Perjuangan (PDI-P) menghargai mekanisme pemilihan calon presiden di tiap-tiap partai. PDI-P pun, tambah dia, punya mekanisme sendiri untuk mengusung calon presiden. "Jokowi kan kader PDI-P. Tentunya dia taat pada mekanisme aturan partainya," kata anggota Komisi I DPR ini.

Tjahjo mengatakan bahwa partainya sudah menetapkan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri sebagai pemegang otoritas penuh untuk menunjuk siapa calon presiden yang akan diusung oleh PDI-P. Kewenangan ini merupakan hasil Rakernas PDI-P di Bandung, Jawa Barat, pada tahun lalu.

Namun, Tjahjo menolak menjawab apakah Jokowi diharuskan mundur dari partai bila mengikuti konvensi di Partai Demokrat. "Ya kan saya tidak tahu (dia) mau atau tidak. Tidak bisa dimisalkan. Mari kita lihat bersama gelagat perkembangan dinamikanya," ungkap Tjahjo.

Jokowi dilirik Demokrat

Nama Jokowi hingga kini masih menjadi juara di sejumlah survei tentang elektabilitas calon presiden. Namun, PDI-P masih belum menentukan sikapnya apakah akan mengusung Jokowi.

Alhasil, sejumlah partai pun mulai mendekati Jokowi. Sebut saja Partai Golkar, Partai Gerindra, dan terakhir adalah Partai Demokrat. Partai Demokrat yang akan mengadakan konvensi calon presiden pada Agustus 2013 ini sudah memasukkan nama Jokowi dalam daftar calon peserta konvensi yang akan diundang.

Salah satu sumber dari komite konvensi Partai Demokrat mengungkapkan, mayoritas anggota konvensi sepakat bahwa Jokowi masuk dalam daftar peserta konvensi. Namun, hal tersebut kembali menjadi keputusan Jokowi apakah mau diajukan oleh Partai Demokrat atau tidak.

Selama ini, Jokowi selalu mengelak bila ditanya soal pencalonan untuk kursi RI-1. Dia mengaku masih fokus menjalankan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com